TANGSELXPRESS- Tubuh membutuhkan zat gizi yang berasal dari asupan makanan dan minuman, baik itu daging, buah, maupun sayuran. Meski demikian, asupan daging ternyata harus dibatasi untuk menurunkan berbagai risiko penyakit. Lantas, seberapa banyak porsi makan daging per hari?
Penjelasan dari Hello Sehat menyebutkan aturan makan daging per hari sebaiknya tidak lebih dari 50 – 70 gram per hari atau 350 – 500 gram per minggu. Perlu Anda ketahui, ini adalah berat daging yang sudah dimasak.
Sebaiknya, sebisa mungkin kurangi asupan daging setiap harinya.
Jenis daging yang sebaiknya dibatasi tersebut adalah daging merah, seperti daging sapi, kambing, domba, dan kerbau.
Agar lebih aman, pastikan porsi makan daging tidak lebih dari tiga porsi dalam seminggu atau dua potong dalam sehari.
Bila sulit menghitungnya, Anda bisa memperkirakan dua potong daging merah itu setara dengan 2/3 dari piring makan.
Ada beberapa cara yang bisa disiasati agar mengonsumsi daging bisa lebih aman. Berikut beberapa cara yang bisa Anda ikuti.
1. Konsumsi serat larut air
Agar mengimbangi porsi makan daging per hari, jangan lupa untuk tetap mengonsumsi sayur dan buah tinggi serat larut air, seperti apel, oatmeal, jeruk dan sejenisnya, serta wortel.
Asupan serat membantu mengikat kolesterol di usus halus. Kolesterol pun tidak memasuki aliran darah dan dibuang melalui feses.
Jadi, cara kerja ini membantu menurunkan kadar kolesterol yang tinggi akibat asupan lemak jenuh.akan dagi
2. Pilih daging rendah lemak
Selain konsumsi asupan tinggi serat larut air, pastikan daging sudah bersih dari lemak yang menempel. Lemak bisa Anda lihat dari adanya lapisan berwarna putih kekuningan pada permukaan daging.
Pilih pula potongan daging paha belakang dan has luar. Bagian daging ini relatif memiliki kadar lemak yang lebih rendah lemak dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya.
3. Pilih metode memasak slow cooking
Metode memasak slow cooking dilakukan dengan cara alat khusus. Alat ini akan memasak daging dengan suhu relatif rendah dalam waktu yang lama.
Metode ini menjaga zat gizi penting pada daging dan mengurangi kemungkinan pembentukan senyawa karsinogen akibat suhu tinggi.
Porsi makan daging per hari sebaiknya dibatasi. Hal ini dikarenakan daging merah tinggi lemak jenuh dan garam yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Metode pengolahannya juga membuat Anda lebih rentan terkena kanker.
Saat mengonsumsi daging, jangan lupakan aturan makan daging berupa mengonsumsi makanan lainnya yang kaya serat.