TANGSELXPRESS- Data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan tercatat jumlah lulusan siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri diperkirakan mencapai 7.000 lebih. Sedangkan kuota untuk SMPN pada PPDB 2022 ini hanya 5.024 siswa dibagi ke 24 sekolah.
Dari data itu, ribuan siswa lulusan Sekolah Dasar (SD) Negeri di Kota Tangerang Selatan bakal gagal masuk ke SMP Negeri. Pasalnya, jumlah kuota tak sebanding dengan jumlah lulusannya.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan memberikan beasiswa bagi siswa yang gagal masuk ke SMP Negeri.
Hal ini dikatakan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan Deden Deni bahwa pihaknya telah menyiapkan anggaran untuk memberi beasiswa bagi siswa yang tak diterima di SMP Negeri.
“Tahun ini kita targetkan untuk 2.500 siswa dulu. Mereka akan diberi beasiswa SPP selama satu tahun,” kata Deden, Selasa (31/5/2022).
Deden menerangkan, setiap satu siswa akan dianggarkan Rp600 ribu selama satu tahun. Artinya, jika dibagikan dalam 12 bulan masing-masing siswa dapat beasiswa Rp50 ribu perbulan.
“Kita anggarkan Rp1,5 miliar. Itu sementara, kemungkinan akan bertambah menyesuaikan kebutuhan,” ungkapnya.
Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, Deden mengatakan ada syarat yang harus dipenuhi.
“Usia yang paling tua akan diprioritaskan, gagal masuk SMP Negeri dibuktikan dengan berkas pendaftaran dan SPP di sekolah harus sesuai dengan anggaran beasiswa yang disediakan. Tapi nanti lengkapnya akan kita umumkan lagi,” jelas Deden.