PENGABDIAN Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok dengan tujuan untuk memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Kegiatan ini berfokus pada upaya memberikan kontribusi positif demi kebaikan bersama.
Dalam hal ini kami sekelompok mahasiswa Universitas Pamulang Program studi Sarjana Akuntansi melaksanakan kegiatan PMKM dengan fokus pada sosialisai tentang Sociopreneurship Digital untuk generasi Gen Z.
Pada Jumat, 25 April 2025, kami melaksanakan PMKM dan objek sasaran kami adalah kelas X Akuntansi generasi Gen Z yaitu pada siswa sekolah SMKN 8 Kab.Tangerang. Untuk memandu berjalannya acara ini ditanggungjawabkan kepada Oktavia Jumairah. Adapun pembawa materi yang disampaikan oleh Desi Rahmawati sebagai pemateri pertama, Deby Dwi Kirana sebagai pemateri kedua, dan Annisa sebagai pemateri Ketiga. Dan tentunya pelaksanaan PMKM ini berjalan dengan adanya bimbingan dari Ibu Nurhayati S.E.,M.Ak.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan generasi Z dalam bidang sociopreneurship digital, yaitu wirausaha berbasis teknologi yang memiliki dampak sosial. Melalui pelatihan, diskusi interaktif, peserta didorong untuk menciptakan ide bisnis digital yang tidak hanya profit-oriented tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan sosial di kalangan generasi muda sekaligus memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana pengembangan usaha.
Perkembangan teknologi digital saat ini telah membuka berbagai peluang usaha baru, khususnya di kalangan generasi Z yang akrab dengan teknologi sejak usia dini. Salah satu konsep wirausaha yang berkembang adalah sociopreneurship, yaitu usaha yang bertujuan menyelesaikan permasalahan sosial melalui pendekatan bisnis. Konsep ini sangat relevan diterapkan di era digital, di mana berbagai platform dapat dimanfaatkan untuk menciptakan dampak sosial secara lebih luas.
Sayangnya, masih banyak generasi muda yang belum memahami konsep sociopreneurship digital dan bagaimana cara mengimplementasikannya. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diadakan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada generasi Z mengenai konsep, strategi, dan praktik sociopreneurship digital.
Kegiatan ini dilaksanakan secara tatap muka selama satu hari, dengan melibatkan peserta dari siswa SMKN 8 Kab.Tangerang Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi:
-
- Metode Ceramah Interaktif (Penyuluhan)
Penyampaian materi utama dilakukan oleh narasumber secara sistematis menggunakan media presentasi PowerPoint. - Metode Diskusi Kelompok Terarah (Focus Group Discussion – FGD)
Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk berdiskusi dan merumuskan contoh ide bisnis. - Metode Presentasi Kelompok
Perwakilan masing-masing kelompok diberikan kesempatan untuk mempresentasikan hasil diskusi dan ide bisnis yang telah mereka rumuskan di depan seluruh peserata dan tim pelaksana.
- Metode Ceramah Interaktif (Penyuluhan)
- Metode Tanya Jawab (Q&A)
Sesi taya jawab formal dibuka setelah presentasi materi utama dan setelah presentasi hasil diskusi kelompok.
Hasil dan Pembahasan dari Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta dari kelas X Akuntansi 2 SMKN 8 Kab.Tangerang Sebanyak 7 ide usaha sociopreneurship digital berhasil dikembangkan, di antaranya:
- Jasa Affiliate pada platform jual beli online
- Jasa services peralatan rumah tangga media promosi online
Dari hasil evaluasi, sebanyak 90% peserta menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan memberikan inspirasi baru dalam berwirausaha sosial. Selain itu, peserta juga mendapatkan pemahaman tentang pentingnya membangun usaha yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Penulis:
1. Oktavia Jumairah
2. Desi Rahmawati
3. Deby Dwi Kirana
4. Annisa
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Prodi Akuntansi S1
Universitas Pamulang