TANGSELXPRESS- Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 2 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Santoso mengatakan, untuk mensukseskan program Mendikbudristek Nadiem Makarim yakni “Kurikulum Merdeka” pihaknya telah melakukan sosialisasi.
Hal tersebut dia ungkapkan usai kegiatan “In House Training Implementasi Kurikulum Merdeka” yang dibuka Kabid SMK Disdikbud Provinsi Banten Arkani, Selasa (30/8).
Menurut punggawa pendidikan itu, selama ini pihaknya telah melakukan sosialisasi internal seputar pemahaman tentang kurikulum merdeka, merdeka belajar serta merdeka mengajar yang dilanjutkan dengan in house training untuk melatih para guru.
Santoso menjelaskan, terkait sarana dan prasarana pada kegiatan in house training cukup mendukung, selain itu pihaknya juga menggandeng Balai Besar Vokasi Cianjur dalam program pendampingan impelementasi pembelajaran.
“Jadi dengan adanya in house training ini, nanti guru ini melangkah sudah sesuai dengan koridor dan siswa pun bisa belajar sesuai dengan yang diprogramkan oleh pak Menteri yakni SMK PK (Pusat Keunggulan) Lanjutan,” ungkap Santoso.
Lebih dalam, Santoso mengungkapkan bahwa para orangtua maupun siswa sangat antusias serta merespons positif program tersebut. Dirinya mengimbau kepada para siswa untuk dapat menggali potensi.
“Sesuai dengan passion masing-masing atau potensi keahlian yang diharapkan bisa menumbuhkan bakat siswa. Sekolah ini taman belajar. Seperti kata Ki Hajar Dewantoro yakni sebagai taman siswa,” ujar Santoso kepada TangselXpress.