TANGSELXPRESS- Polda Metro Jaya mengimbau kepada masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya untuk tidak melaksanakan kegiatan takbir keliling pada malam menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H.
“Dalam situasi saat ini, masih pandemi, memang kami diharapkan masyarakat tidak melakukan banyak perkumpulan-perkumpulan seperti pada saat malam takbir,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat (8/7) dilansir dari PMJ News.
Imbauan tersebut, lanjut Zulpan, dimaksudkan untuk mencegah potensi bertambahnya kasus penularan Covid-19.
“Seperti yang tahun lalu juga kan seperti itu imbauannya kepada masyarakat, karena berpotensi nanti menjadikan bertambahnya kasus Covid-19 yang ada,” sambungnya.
Zulpan menambahkan, imbauan tersebut juga sebagai pelaksanaaan kebijakan dari pemerintah terkait keputusan Jabodetabek yang masuk PPKM Level 1.
“Tentunya kita mengikuti apa yang menjadi kebijakan pemerintah dan keputusan pemerintah. Saat ini DKI dan Jabodetabek dinyatakan PPKM Level 1 sesuai Inmendagri yang keluar kemarin,” tandasnya.
Zulpan juga mengatakan Polda Metro Jaya akan melakukan pengamanan Hari Raya Idul Adha akan berlangsung pada hari Minggu (10/7).
Terkait hal tersebut, Zulpan menegaskan akan melakukan pengamanan kegiatan keamanan di tempat ibadah dan tempat pemotongan hewan.
“Tentunya Polda Metro Jaya sebagai penanggung jawab keamanan Ibu kota kita akan melakukan pengamanan kegiatan keagamaan ini baik di tempat ibadah maupun di tempat pemotongan hewan-hewan kurban sehingga kita harapkan kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” paparnya.
“Sehingga kita harapkan kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,” sambungnya.
Tak lupa Zulpan mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan saat perayaan Idul Adha.
“Kemudian kami juga mengimbau kepada masyarakat dalam situasi saat ini untuk juga tetap mematuhi prokes sesuai anjuran pemerintah,” tandasnya.