TANGERANG SELATAN – Masuk ke jenjang sekolah baru sering kali terasa menegangkan. Selain harus beradaptasi dengan lingkungan dan pelajaran baru, ada juga kekhawatiran soal perlakuan dari senior.
Salah satu yang sering dikhawatirkan siswa baru adalah bullying. Meski tidak semua senior bersikap demikian, kasus perundungan masih marak terjadi di sejumlah sekolah.
Sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (20/8/2025), berikut lima cara menghindari atau menghadapi aksi perundungan (bullying) dengan bijak:
1. Tunjukkan sikap sopan kepada senior
Sikap dasar seperti menyapa, memberi salam, atau berbicara dengan bahasa yang baik dapat membuat hubungan dengan senior lebih harmonis. Senior biasanya menghargai adik kelas yang bisa menjaga tata krama, sehingga potensi konflik bisa berkurang.
2. Jangan mudah terpancing provokasi
Terkadang, senior yang usil hanya ingin menguji kesabaran saja dan jika terus menanggapi dengan emosi situasi bisa makin rumit. Lebih baik tetap tenang, tidak melawan dengan kasar dan mencari cara elegan untuk menghindari keributan. Sikap dewasa bisa membuat senior segan.
3. Bangun pertemanan yang sehat dengan teman sebaya
Dengan memiliki kelompok pertemanan yang solid siswa akan merasa lebih percaya diri dan tidak mudah dijadikan target. Teman-teman bisa saling mendukung jika ada perlakuan yang tidak menyenangkan dari senior.
4. Jangan ragu melapor pada guru atau pihak sekolah
Banyak siswa yang takut melapor karena khawatir dianggap lemah, padahal melapor adalah langkah berani untuk melindungi diri. Pihak sekolah juga punya tanggung jawab menciptakan lingkungan yang aman.
5. Tingkatkan rasa percaya diri dan fokus belajar
Bullying seringkali menyasar kepada mereka yang terlihat minder atau tidak percaya diri. Dengan sikap positif rajin mengikuti kegiatan sekolah, dan berprestasi, siswa bisa membangun citra yang kuat di mata senior maupun teman-teman lain.
Menghindari bullying bukan berarti harus selalu mengalah, tetapi lebih bersikap cerdas, bijak, dan berani mengambil langkah tepat. Dengan cara-cara sederhana ini siswa bisa menjalani masa sekolah dengan lebih nyaman dan aman, tanpa terjebak dalam lingkaran perundungan.(DINDA/MG2)







