JAKARTA – Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI Dedy Nur Palakka bikin heboh. Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi DPW PSI Bali itu menyebut mantan Presiden ke-7 Joko Widodo alias Jokowi layak menjadi seorang nabi.
“Jadi nabi pun sebenarnya beliau ini sudah memenuhi syarat, cuman sepertinya beliau menikmati menjadi manusia biasa dengan senyum selalu lebar ketika bertemu dengan rakyat,” kata Dedy di X @DedynurPalakka pada Senin, (9/6).
Melihat sikap Jokowi yang dinilai merakyat, Dedy mengaku heran ketika masih ada pihak yang mengusiknya.
“Sementara di dunia lain masih ada saja yang tidak siap dengan realitas bahwa tugas kenegaraan beliau sudah selesai dengan paripurna,” tulis Dedy.
Cuitan Dedy Nur ini sontak mendapat tanggapan serius dari peneliti media dan politik Buni Yani.
Buni Yani menilai pernyataan anak buah Kaesang Pangarep itu bisa dianggap penistaan terhadap agama.
“Ini juga sedang viral di X. Kader PSI anggap Jokowi setara nabi. Karena isu ini isu sensitif, sejumlah netizen menganggapnya sebagai penistaan,” kata Buni Yani dikutip dari akun Facebook pribadinya, Rabu (11/6).
Buni Yani menilai hanya orang bodoh yang menganggap manusia zalim sebagai nabi.Â
“Jangankan sebagai nabi, jadi camat saja Jokowi tidak layak, kata ahli otonomi daerah Prof Ryaas Rasyid. Ini partai memang keblinger abis,” sambung Buni Yani.