TANGSELXPRESS – Kematian bayi berinisial AMS di Jalan Duku RT 05/01 No 99 Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat masuk meja kepolisian setempat. Polisi, menyelidiki kasus ini karena terdapat luka lebam di tubuh bayi mungil berjenis kelamin perempuan berusia dua bulan tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary mengatakan, polisi merasa perlu menangani kasus ini setelah mendapat laporan dari Puskesmas Kebon Jeruk yang menyatakan terdapat banyak luka lebam di tubuh bayi AMS yang diduga menjadi penyebab kematiannya.
“Kami masih menyelidikinya untuk mengungkap kasus ini,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Minggu (9/3).
Berdasarkan keterangan ibu bayi berinisial PA (27), sebelumnya pada pukul 21.30 WIB PA tidur di sebelah AMS menyusui dan menidurkan korban .
“Kemudian ketika jam 01.30 WIB, PA terbangun dari tidurnya dan menyadari ada yang aneh dari bayinya,” terang Ade Ary.
Panik dan cemas, PA kemudian membangunkan suaminya berinisial BP (31) membawa bayinya ke Puskesmas Kebon Jeruk.
“Adapun keterangan dari dokter Puskesmas Kebon Jeruk terdapat lebam yang tidak wajar pada bagian tubuh bayi,” kata Ade Ary.
Ade Ary menambahkan dari diagnosa awal adanya lebam yang sangat banyak oleh sebab itu pihak Puskesmas tidak bisa mengeluarkan surat kematian, karena pihak Puskesmas harus melibatkan Kepolisian untuk penanganan kasus ini.
“Dengan keterangan dari pihak dokter Puskesmas akhirnya bayi/korban di bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk diotopsi,” ucapnya.
“Kasusnya saat ini ditangani oleh Polsek Kembangan,” kata dia.