TANGSELXPRESS – Polda Metro Jaya telah membentuk tim pemecah kemacetan. Salah satu terobosannya antara lain merekayasa traffic light (lampu lalu lintas) di sejumlah titik rawan kemacetan di Jakarta dan sekitarnya.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto mengatakan rekayasa lampu lalu lintas bertujuan mengoptimalkan kelancaran arus lalu lintas dengan memberi prioritas pada jalur yang lebih padat.
“Ketika terjadi kemacetan, traffic light yang biasanya beroperasi secara normal akan disesuaikan agar lebih efektif,” ujar Karyoto kepada wartawan, Selasa (11/2/2025).
Dalam penerapan rekayasa lampu lalu lintas ini, lanjut Karyoto, jalur yang lebih padat akan mendapatkan waktu lampu hijau lebih lama. Sementara jalur yang lebih lengang wajib menunggu.
“Mungkin di sana dua kali, di sini satu kali lampu merah,” ucapnya.
Menurut Karyoto, personel kepolisian juga akan ditempatkan di titik-titik kemacetan untuk mengatur rekayasa traffic light secara manual. Hal ini untuk memastikan lalu lintas agar lebih lancar.
“Kami mohon maaf jika kenyamanan pengguna jalan sedikit terganggu, karena kami akan memberi prioritas pada jalur yang mengalami antrean panjang,” tuturnya.
Karyoto menjelaskan, Polda Metro Jaya telah meminta lima Polres jajaran untuk menyiapkan personel khusus guna mendukung kebijakan ini. Dia berharap strategi ini dapat mengurangi tingkat kemacetan di ibu kota dalam waktu dekat.
“Mudah-mudahan dalam 1–2 hari ke depan, tim sudah bisa bergerak ke titik-titik dengan kepadatan tinggi,” tukasnya.