• ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber
tangselxpress.com
Senin, 20 Oktober, 2025
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
tangselxpress.com
No Result
View All Result
Home NASIONAL

Terima Aspirasi 40 Ulama, Fraksi PKS Desak Penutupan Pabrik Miras di Banten

sakti by sakti
November 13, 2024
in NASIONAL
Reading Time: 2min read
Terima Aspirasi 40 Ulama, Fraksi PKS Desak Penutupan Pabrik Miras di Banten

Fraksi PKS DPR RI menerima aspirasi dari 40 Ulama Provinsi Banten di ruang rapat Fraksi PKS DPR RI, Selasa (12/11). Foto: Dok. PKS

364
SHARES
3.5k
VIEWS

TANGSELXPRESS – Fraksi PKS DPR RI menerima aspirasi dari 40 ulama asal Banten yang menyatakan penolakan terhadap keberadaan pabrik minuman keras (miras) di Kabupaten Serang, Banten. Pertemuan yang berlangsung pada Selasa (12/11/2024) tersebut dihadiri oleh Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini, serta sejumlah anggota Fraksi PKS lainnya.

Ketua Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten, KH Sulaiman Effendi, menyampaikan bahwa kedatangan mereka ke Fraksi PKS bertujuan untuk memperjuangkan penutupan pabrik miras di kawasan Industri Cikande, Kabupaten Serang.

Menurut Kiyai Sulaiman, aspirasi ini mencerminkan keinginan masyarakat Banten yang memandang bahwa kehadiran pabrik miras di wilayah tersebut tidak sejalan dengan budaya dan kearifan lokal.

“Hadirnya kami untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Banten, yang intinya adalah pengajuan untuk penutupan pabrik miras yang ada Kawasan Industri Cikande Kabupaten Serang Provinsi Banten,” tegasnya seperti dikutip dari laman resmi partai.

BACA JUGA :  PSSI Resmi Berhentikan Shin Tae-yong sebagai Pelatih, Tengok Deretan Prestasinya bersama Timnas

Di waktu yang sama, Jazuli Juwaini menegaskan bahwa aspirasi para ulama ini sejalan dengan agenda Fraksi PKS yang sejak lama mengusulkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pelarangan Minuman Beralkohol. PKS telah mengajukan RUU ini dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2024-2029 sebagai bentuk komitmen untuk menciptakan Indonesia tanpa miras.

“Pelarangan miras perlu ditegaskan untuk memberi pesan bahaya peredarannya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Miras bisa mendatangkan masalah sosial, kesehatan, hingga kriminalitas sehingga tidak ada manfaat kecuali kerusakan,” tegasnya.

Jazuli juga menyoroti keputusan pemerintah pada tahun 2021 yang mencabut lampiran Perpres 10/2021, yang awalnya mengizinkan investasi miras di 4 Provinsi yaitu Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara, dan Papua. Ia menyebut hal ini sebagai dasar kuat untuk menutup pabrik miras di Banten.

BACA JUGA :  Kebakaran Museum Nasional jadi Bukti Pengelolaan Museum Belum Jadi Isu Utama

“Sehingga sangat beralasan jika pabrik miras di Banten segera ditutup. Apalagi Banten adalah provinsi ulama dan santri. Pemerintah harus menutup pabrik miras di Banten karena ada di lokasi yang secara kearifan dan budaya sangat jauh dari miras. Apalagi sempat ditemukan bahwa produknya beredar luas di wilayah Banten,” tandasnya.

Lebih lanjut, Jazuli menekankan bahwa keberadaan pabrik miras di Banten bertentangan dengan karakter Banten sebagai provinsi yang kental dengan budaya santri dan ulama. Ia mengapresiasi kedatangan para ulama yang dianggap sebagai penjaga moralitas bangsa dan berharap agar kehadiran mereka memperkuat semangat menutup pabrik miras di wilayah tersebut.

“Hari ini Fraksi PKS merasa terhormat kedatangan para ulama dan Kiyai se-Banten menyampaikan aspirasi agar pabrik miras dimanapun berada itu ditutup, terutama di Banten,” ungkap Anggota Komisi I DPR RI ini.

BACA JUGA :  Pasca-Insiden di Muzdalifah, Pemerintah Harus Fokus Rehidrasi Jamaah Haji

Jazuli mengakhiri pertemuan dengan menyerukan visi “Indonesia emas, tanpa miras” dan mengungkapkan komitmen Fraksi PKS untuk terus mendukung upaya penghapusan industri miras demi kemajuan bangsa.

“Banten adalah tempat industri halal, tempatnya ulama besar dan para santri, maka tidak boleh lagi ada pabrik miras di daerah Banten. Indonesia emas, tanpa miras. Indonesia emas, tanpa miras. Indonesia emas, tanpa miras. Allahu akbar! MERDEKA!,” seru Jazuli menambahkan.

Tags: DPR RIFraksi PKS DPR RIPabrik MirasPabrik Miras di BantenPenutupan Pabrik MiraspksUlama Banten
Previous Post

Polsek Cisauk Gerebek Rumah Produksi Miras Ilegal, Tiga Pelaku Diamankan

Next Post

Tanggapi Kecelakaan Beruntun Cipularang, Komisioner BPKN RI Tekankan Pentingnya Perlindungan Konsumen

Related Posts

Kejagung Kembalikan Rp13,2 Triliun ke Negara, Prabowo: Ini Bukti Pemerintah Tidak Main-main
NASIONAL

Kejagung Kembalikan Rp13,2 Triliun ke Negara, Prabowo: Ini Bukti Pemerintah Tidak Main-main

Oktober 20, 2025
3k
Cek Rekening Sekarang, Bansos Bulan Desember 2024 Sudah Cair!
NASIONAL

Bansos Senilai Rp30 Triliun Siap Cair untuk 35 Juta Keluarga, Mulai Senin Ini

Oktober 20, 2025
3.1k
Presiden Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Hari Ini, Tepat Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran
NASIONAL

Presiden Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Hari Ini, Tepat Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran

Oktober 20, 2025
137
Dedi Mulyadi Ajukan Vasektomi sebagai Syarat Bansos, Begini Respon Tegas Mensos
NASIONAL

Mensos Gus Ipul: Tambahan Bansos Rp300 Ribu bagi 35 Juta Keluarga Segera Cair

Oktober 19, 2025
3.2k
BMKG Imbau Waspada Paparan Sinar UV Tinggi, Cuaca Panas Berlanjut hingga Awal November
NASIONAL

BMKG Imbau Waspada Paparan Sinar UV Tinggi, Cuaca Panas Berlanjut hingga Awal November

Oktober 19, 2025
2.9k
GP Ansor Siap Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Syariah dan UMKM Indonesia
NASIONAL

GP Ansor Siap Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Syariah dan UMKM Indonesia

Oktober 18, 2025
3.2k
Next Post
Tanggapi Kecelakaan Beruntun Cipularang, Komisioner BPKN RI Tekankan Pentingnya Perlindungan Konsumen

Tanggapi Kecelakaan Beruntun Cipularang, Komisioner BPKN RI Tekankan Pentingnya Perlindungan Konsumen

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber

© 2022 TangselXpress.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN

© 2022 TangselXpress.com