TANGSELXPRESS – Sadar nggak sih, akhir-akhir ini cuaca semakin tak menentu. Kadang hujan, kadang lembap bahkan kadang panas banget. Saran kami, sebelum keluar rumah, pastikan kulit Anda sudah memakai tabir surya (sunscreen) agar terlindungi dari paparan sinar matahari (UVA-UVB) yang menyengat.
Nah, untuk bisa menentukan tabir surya mana yang terbaik, Anda harus mengenal lebih dalam tentang ciri dan bahan dasar yang terkandung di dalamnya. Tenang, Anda nggak perlu repot cari info kesana-kemari, kami akan spill karakter dan bahan kandungan apa saja yang wajib ada dalam tabir surya. Inilah beberapa diantaranya.
Memiliki kadar perlindungan yang efektif
Lokasi tempat Anda berada ikut berpengaruh pada kadar perlindungan yang harus diberikan oleh sunscreen terhadap kulit wajah. Sunscreen dengan kualitas bagus akan bekerja efektif dalam melindungi kulit wajah. Untuk Indonesia yang beriklim tropis dengan matahari yang bersinar setiap hari, maka kadar perlindungan yang wajib diberikan sunscreen minimal adalah SPF 30 dan PA+++.
Memiliki tekstur yang ringan
Sunscreen yang bagus biasanya memiliki tekstur yang ringan sehingga mudah diserap kulit. Selain itu, kandungan sunscreen yang mudah diserap oleh kulit biasanya tidak meninggalkan residu putih (white cast). Biasanya tekstur sunscreen yang terlalu kental dan sulit menyerap merupakan timbulnya white cast yang menempel pada kulit.
Tanpa kandungan minyak
Agar nyaman digunakan, pastikan produk sunscreen yang Anda gunakan berbahan dasar air dan tidak memiliki kandungan mineral oil di dalamnya. Kandungan minyak dalam sunscreen dapat meninggalkan rasa lengket di kulit wajah saat diaplikasikan. Kandungan minyak juga menjadi magnet bagi debu dan kotoran untuk menempel di kulit wajah. Jika hal ini dibiarkan dan tidak dibersihkan, akan memicu timbulnya jerawat.
Tahan Air (water resistant)
Perlu Anda ketahui bahwa formula sunscreen tidak dapat bertahan terlalu lama setelah diaplikasikan, karena itu mudah luntur setelah terkena air, keringat, atau saat wajah diseka menggunakan tisu. Jika Anda ingin menggunakan sunscreen yang dapat bertahan lebih lama, maka pilih yang punya kemampuan water resistant. Sunscreen dengan water resistant dapat bertahan selama 40-80 menit walaupun Anda sering berkeringat atau terkena air. Meski demikian, Anda tetap perlu mengaplikasikan ulang setiap dua jam.
Memiliki kandungan yang aman bagi kulit
Sunscreen dengan kandungan bahan-bahan yang aman dan teruji secara klinis dapat meminimalisir terjadinya iritasi saat digunakan, serta dapat memberikan perlindungan yang optimal bagi kulit. Kombinasi bahan-bahannya juga harus diperhatikan sehingga tidak memberi efek buruk bagi kulit. Bahkan sebaliknya, dapat memberi manfaat ekstra bagi kulit wajah.
Catat! Ini Bahan-Bahan Kandungan yang Wajib Ada Dalam Tabir Surya
Titanium dioxide: Memiliki beberapa keunggulan dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV, di antaranya adalah kemampuannya yang cepat dalam memberikan perlindungan setelah diaplikasikan, serta lebih tahan lama. Kandungan Titanium dioxide dalam sunscreen umumnya tidak menyebabkan white cast, bersifat non-comedogenic, serta cocok digunakan oleh kulit sensitif karena memiliki formula yang lebih lembut.
Avobenzone: Â Merupakan senyawa organik yang dikenal memiliki kemampuan dan sifat yang stabil dalam menyerap sinar UVA. Kandungan ini memiliki nama lain Terephthalylidene Dicamphor Sulfonic Acid yang cara kerjanya menyerap dan menangkal radiasi dari sinar UVA, dan kemudian melepaskannya sebagai panas yang tidak berbahaya.
Octocrylene: Â Sun filter organik ini berfungsi untuk menyerap radiasi dari sinar UV terutama UVB yang memiliki energi radiasi lebih tinggi dari sinar UVA. Kandungan ini juga berfungsi untuk menstabilkan kinerja dari Avobenzone untuk memblokir sinar UVA dan UVB sehingga sunscreen dapat memberikan perlindungan yang optimal.
Ethylhexyl salicylate: Sama dengan Octocrylene, kandungan ini juga dikenal bermanfaat untuk melindungi kulit dari sinar UVB. Tekstur dari Ethylhexyl salicylate seperti lapisan minyak yang membuat sebuah produk sunscreen memiliki kemampuan water resistant. Meski begitu, kandungan ini diklaim tidak akan membuat pori-pori menjadi tersumbat.
Ethylhexyl methoxycinnamate:  Kandungan ini sering ditemukan pada produk sunscreen dan produk perawatan anti-aging. Ethylhexyl methoxycinnamate memiliki kemampuan untuk menyerap sinar UVB. Selain bermanfaat untuk melindungi kulit, bahan ini juga berfungsi untuk melindungi sunscreen dari sinar matahari sehingga efektivitas dan kualitas produk tetap terjaga.
Sunscreen atau tabir surya merupakan produk perawatan kulit yang mampu melindungi kulit dari bahaya sinar matahari atau sinar UV. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat membuat kulit menjadi lebih gelap, terbakar, bahkan berisiko terkena kanker kulit. Jadi, udah tahu bagaimana pentingnya pakai sunscreen baik di dalam ruangan atau di luar ruangan, kan.