TANGSELXPRESS- Hujan deras mengguyur wilayah Kota Tangerang Selatan pada Minggu (3/12) petang. Dampaknya sejumlah akses jalan sulit untuk dilalui, termasuk sepanjang jalan di Benda Raya Pamulang 2 terdapat genangan air menutupi jalan.
Luapan air di saluran drainase yang terbilang baru ini tak mampu terbendung hingga meluap ke permukaan jalan. Hal ini mengakibatkan tersendatnya lalu lintas di depan Balai Kota Tangsel. Kendaraan beroda empat hanya dapat berjalan perlahan, sementara sepeda motor terpaksa harus menepi.
“Ya bang kalau di Pamulang 2 ini setiap hujan pasti banjir, apalagi depan Pemkot Tangsel itu kadang sampai ada yang mogok,” ujar salah satu warga setempat.
Terlihat banjir di beberapa titik mencapai ketinggian antara 30 hingga 60 cm. Kondisi tersebut perlahan mulai mereda seiring waktu.
Namun dikarenakan setiap hujan di wilayah Tangsel di jalan Benda Raya ini selalu banjir, hal tersebut dikeluhkan oleh warga sekitar dan pengendara motor yang melintas. Sehingga warga berharap instansi terkait dapat mencari solusi untuk mengatasinya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel, Fahrizal Gumay mengatakan pihaknya akan siap siaga jika hujan lebat membawa dampak bagi masyarakat Tangsel.
“Kalau di BPBD sudah ada SOP kita, karena bencana itu tidak bisa diprediksi, tapi yang bisa kita lakukan adalah untuk mempersiapkan sarana dan prasarana apabila terjadi bencana,” ungkapnya.
Ia menerangkan, untuk kejadian banjir Standar Operasional (SOP) yang dimaksud yaitu mengerahkan petugas serta mempersiapkan sarana dan prasarana untuk melakukan evakuasi. Sarana dan prasarana tersebut di antaranya pelampung, helm, sepatu boot, dan perahu karet.
Menurutnya, jika ketinggian banjir mencapai 40 cm pihaknya akan melakukan evakuasi menggunakan perahu karet. Jika banjir yang melanda Kota Tangsel selama lebih dari 3 jam, maka BPBD memiliki keharusan untuk memberikan logistik kepada masyarakat yang terdampak.
“Logistik kita distribusikan kalau banjir lebih dari 3 jam, pasti kita berikan kepada masyarakat yang terdampak. Kita lihat kebutuhan mereka, kita ada paket kebersihan, ada paket keperluan bayi dan lainnya,” ujarnya.