AUDIT akuntansi bisnis merupakan suatu proses sistematis yang melibatkan pemeriksan dan evaluasi terhadap laporan keuangan, transaksi, dan prosedur akuntansi suatu perusahaan.
Peran utama dari audit ini adalah untuk memberikan suatu keyakinan informasi keuangan yang disajikan dalam suatu perusahaan yang dapat dipercaya.
Pentingnya suatu audit akuntansi bisnis adalah menjaga integritas dan keandalan informasi keuangan suatu perusahan dengan adanya audit dapa menyakinkan investor,kreditor,dan pihak lainya bahwa laporan keuangan yang disajikan telah melalui proses pemeriksaan yang independen dan profesional.
Tujuan utama dari audit akuntansi bisnis sebagai berikut:
– Untuk mengavaluasi keandalan laporan keuangan suatu perusahan dan sistem akuntansi yang di gunakan
– Untuk mengidentifikasi potensi resiko mencegah kecurangan ,dan memberikan rekomendasi yang dapat meningkatkan efesiensi dan efektivitas operasioanal perusahan.
Prinsip prinsip dasar dalam Audit Akuntansi Bisnis
1. Integritas
Auditor harus menjalankan dengan objektivitas,tidak mudah terpengaruh oleh pihak lain atau kepentingan pribadi.
2. Independensi
Seorang auditor harus indepeden dlaam melakukan audit,sehinga tidak ada konflik yang mempengaruhi hasil audit.
3. Kompetensi
Seorang auditor harus memiliki pengetahuan,keahlian dan pengalama yang memadai dalam bidang akuntansi supaya dapat melakukan audit yang benardan baik.
4. Kerahasiaan
Seorang auditor harus mampu menjaga kerahasiaan informasi selama proses audit.
Tahapan Audit Akuntansi Bisnis
1. Perencanaan audit
Ini merupakan tahapan awal dam audit akuntansi bisnis,auditor mengumpulkan informasi tentang perusahan yang di audit, dan merancangkan program audit yang akan di laksanakan.
2. Pengumpulan Data
Auditor mengumpulkan data yang diperlukan dalam proses audit, data itu antara lain laporan keuanngan, dokumen transaksi dan informasi lainnya yang relavan.
3. Pengujian dan Evaluasi
Auditor akan melaksanakan pengujian terhadap laporan keuangan dan sistem akuntansi perusahan. Pengujian ini memiliki peran penting seperti mengidentifikasi potensi risiko atau kelemahan dalam sistem akuntansi.
4. Pelaporan dan Rekomendasi
Auditor menyusun laporan audit yang berisi hasil temuan,kesimpulan,dan rekomendasi. Laporan ini disampaikan kepada manajemen perusahan sebagai bentuk tanggungjawab auditor terhadap hasil audit yang telah di lakukan.
Proses Audit Akuntansi Bisnis yang Efektif
1. Menerapkan standar audit yang relavan
Seorang auditor harus memahami standar audit yang relavan dalam melaksanakan audit. standar audit yang digunakan SAK (Standar Audit Keuangan iInternasional) dan SAS (Standar Audit yang diterima secara umum dan standara audit lainnya).
2. Menggunakan teknologi dalam audit akuntansi bisnis
Pengguanaan teknologi dapat membantu auditor dalam menyelesaikan proses audit seperti mempermudah dan meningkatkan efesiensi proses audit.
3. Melibatkan profesional dengan keahlian yang tepat
Untuk melibatkan seorang profesional dalam proses audit akan memiliki dampak yang baik untuk auditor karena akan memberi kelancaran dalam proses audit tersebut.
Penulis:
Sri Dwita Girsang
Mahasiswi Universitas Pamulang
Tulisan ini dibuat dalam rangka tugas kuliah.