TANGSELXPRESS – Warga Jalan Utama I, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) keluhkan keberadaan pembangunan pabrik masker. Pasalnya, lokasi pembangunan tersebut berada di tengah pemukiman warga.
Salah satu warga yang terdampak pembangunan tersebut, Ria Marsya (43) saat berbincang dengan wartawan mengaku terganggu dengan adanya proses pembangunan tersebut. Menurut Ria, proses pembangunan itu informasinya untuk pabrik masker.
“Pabrik masker itu awalnya di Jalan Utama 1 nomor 9. Setiap malam, bahkan hampir tengah malam, truk kontainer itu datang mengirim barang dan mengambil barang dari pabrik tersebut,”terang Ria Marsya saat berbincang dengan wartawan.
Sementara, Michael Sardjono (70) warga yang tepat bersebelahan dengan pabrik tersebut. Menurut Sardjono, aktivitas pabrik tersebut ada sejak 2020 dan mengganggu jam istirahat warga.
“Pabrik itu sejak 2020. Sejak itu, kita sudah mengeluhkan ke semua pihak. Hingga akhirnya kami mengadu ke Wali Kota. Yang di nomor 9 itu akan habis masa kontraknya, sehingga mereka membangun pabrik di nomor 1A Jalan Utama 1, Perumahan Karya Indah,” jelas Sardjono.
“Sudah sempat disegel mas. Tapi segelnya ditutup pakai kain putih. Pembangunannya juga masih berlanjut. Nah, aktivitas pembangunan mereka itu, kadang materialnya jatuh ke rumah saya dan ke rumah Bu Ria,” sambungnya.
Terpisah, penanggung jawab proyek yang tak ingin disebutkan namanya mengaku pembangunan pabrik masker itu melibatkan warga sekitar. Menurutnya, sebanyak 180 warga akan terlibat sebagai tenaga kerja.
“Kita sudah komunikasi bahwa nanti ada warga yang terdampak proyek, akan kita perbaiki. Disini kita juga melibatkan warga untuk tenaga kerja,” katanya saat dikonfirmasi wartawan.
Informasi yang berhasil dihimpun wartawan dilokasi, tampak sebagian warga di RW 03, Pondok Karya, Pondok Aren melakukan protes. Pasalnya, keberadaan pabrik tersebut dinilai menyalahi aturan lantaran berdiri di tengah pemukiman warga.