TANGSELXPRESS – Hampir berusia setahun, puluhan petugas ‘Ngider Sehat’ Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) baru-baru ini mengikuti evaluasi. Evaluasi itu diikuti oleh 54 petugas Ngider Sehat di Resto Anggrek Serpong, Kamis (22/9).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel dr Allin Hendallin Mahdaniar mengatakan, ada sejumlah kendala yang dihadapi petugas Ngider Sehat selama bertugas di lapangan. Salah satu kendalanya yakni soal peralatan kesehatan yang masih kekurangan sehingga harus meminjam milik puskesmas.
Dia mengaku, pihaknya bakal mengoptimalkan alat kesehatan bagi petugas Ngider Sehat agar dimiliki masing-masing petugas di setiap satu kelurahan.
“Sejauh ini kita lebih mengoptimalkan peralatan yang dimiliki karena kan selama ini masih saling pinjam. Kita mau masing-masing per kelurahan. Sementara ini mereka pinjam punya puskesmas, jadi gantian,” kata Allin seperti dikutip dari Tangselife, Kamis (22/9).
Allin menerangkan, petugas Ngider Sehat merupakan realisasi dari visi misi Wali Kota Tangsel untuk memberikan pelayanan kesehatan yang cepat ke masyarakat.
Petugas Ngider Sehat itu merupakan bidan dan perawat. Mereka bertugas keliling setiap hari di setiap kelurahan baik melakukan upaya preventif dan kuratif kesehatan dan pengobatan penyakit masyarakat.
“Kami berharap Puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat bisa optimal melakukan preventif dan kuratif. Intinya kita ingin mendekatkan pelayanan kesehatan terutama untuk masyarakat yang terkendala mobilitas ataupun akses,” tambahnya.
