TANGSELXPRESS – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Kota Sukabumi. Satu unit truk mengalami gagal nanjak hingga menabrak pagar rumah warga. Berdasarkan informasi, lokasi kecelakaan terjadi di Jalan Karang Tengah, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Truk tersebut diketahui mengangkut hebel (material bangunan).
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Kota Ipda Jajat Munajat mengatakan, truk Mitsubishi Light bernopol F 9244 OA itu mulanya melaju dari arah Karamat menuju Pasir Pogor. Kemudian saat melintasi tanjakan, truk itu tiba-tiba mundur dan mengenai rumah warga.
“Sesampainya di tempat kejadian ketika sedang berusaha melintasi tanjakan, kendaraan Mitsubishi Light Truk tersebut tiba-tiba mundur kembali dan tidak bisa dikendalikan oleh pengemudi,” kata Ajat seperti dikutip dari laman NTMC Polri, Rabu (14/9).
Lebih lanjut, truk itu baru dapat berhenti setelah menabrak pagar rumah warga. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Akibat dari kecelakaan tersebut, kendaraan dan pagar rumah mengalami kerusakan, untuk pengemudinya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani,” jelasnya.
Sopir truk, Pirmansyah (40) mengaku tidak tahu medan jalan yang dia lewati. Dia bilang hanya mengikuti arah dari surat jalan yang diberikan oleh perusahaan untuk mengantarkan pesanan material.
“Saya tidak tahu medan jalan yang dilalui. Saya sudah coba mengabari sopir yang lain jam 00.00 WIB malam buat nanya gimana medan jalan dan arah jalan. Tapi enggak ada respons, mungkin sudah pada tidur,” tuturnya.
Dia juga mengatakan, truk dengan muatan 9 ton itu berangkat dari arah Cianjur menuju Sukabumi. Bahkan, warga sebelumnya sempat memberitahui sopir jika jalan yang dilaluinya itu menanjak, berbelok dan kecil.
“Iya sempat nanya alamat ke warga dan warga itu sudah ngasih tahu jalannya kecil sama bilang harus hati-hati. Saat saya tancap gas di gigi 1, truk bagian depan sudah di ujung atas jalan tapi ban belakang belum naik, akhirnya menekan terus mundur pelan. Remnya berfungsi tapi enggak kuat karena beban muatan berat,” tutup sang sopir.