JAKARTA – Polri memastikan seluruh proses penyelidikan selalu mengedepankan Scientific Crime Investigation, termasuk tes DNA terhadap mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Lisa Mariana dan anaknya.
“Proses penyelidikan Polri selalu mengedepankan Scientific Crime Investigation,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Senin (25/8/2025).
“Scientific Crime Investigation ini kan merupakan perpaduan dari mulai langkah-langkah teknis, taktis, secara konvensional dan profesional, kemudian administratif dan juga keilmiahan,” sambungnya.
Trunoyudo mengungkapkan, hasil dari tes DNA juga disampaikan oleh pakar. Oleh karena itu, dia menjamin hasil tes DNA ini sudah ditentukan lewat keilmiahan dan kepakaran.
“Terkait dengan hasil, tentunya sudah disampaikan oleh pakarnya langsung dan tentu apa yang menjadi harapan ya tentu itulah hasil daripada keilmiahan dan kepakaran yang sudah dilakukan oleh penyelidik untuk secara interprofesi kepakaran,” tuturnya.
Sementara mengenai protes dari kubu Lisa Mariana, Trunoyudo menilai hal tersebut merupakan hak Lisa. Sedangkan untuk status hukum Lisa merupakan kewenangan penyelidik.
“Terkait dengan apa, harapan ya? Tentu kita juga sama-sama, ini menjadi bagian daripada hak yang bersangkutan. Kita tunggu dari penyelidik ya (untuk status Lisa Mariana),” tukasnya.