JAKARTA – Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon melakukan peninjauan ke kediaman keluarga komedian, aktor, sekaligus penyanyi (Alm) Bing Slamet, yang terletak di Jakarta Pusat.
Kedatangan Menbud kali ini bermaksud menindaklanjuti rencana dijadikannya Museum Bing Slamet, sebagai bentuk penghormatan dan mengharapkan dukungan serta kolaborasi dari berbagai sektor.
Setibanya di lokasi, Menbud Fadli Zon mengelilingi bangunan yang dahulu menurutnya terjadi banyak pertemuan, dialog, dan cengkrama antara tokoh-tokoh seniman dan budayawan, yang melahirkan karya-karya legendaris.
“Pemerintah bersama keluarga besar Bing Slamet telah lama merencanakan untuk menjadikan rumah almarhum sebagai museum,” ujar Menbud Fadli Zon dalam keterangannya, Senin (9/6/2025).
“Gagasan ini lahir dari keinginan untuk mengenang dan menghargai jasa Bing Slamet, seorang seniman legendaris Indonesia yang dikenal sebagai penyanyi, komedian, dan aktor serba bisa,” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Fadli Zon diterima oleh perwakilan keluarga Bing Slamet, yakni Lucky dan Iyut Bing Slamet. Menbud mengelilingi dan mengeksplorasi bangunan yang menurutnya masih menampilkan kesan asli bagi siapapun yang berkunjung ke sana.
Fadli Zon mengungkapkan, sebagian area rumah akan mengalami renovasi ringan, terutama pada infrastruktur pendukung, bekerja sama dengan beberapa pihak.
Menurut dia, proses ini akan dilakukan dengan tetap menjaga keaslian bangunan, khususnya kamar pribadi Bing Slamet, yang akan dipertahankan sebagaimana aslinya demi nilai historis.
Selain bangunan, Menbud juga turut menginspeksi benda-benda dan berbagai koleksi pribadi almarhum, seperti gitar, piagam penghargaan, dan memorabilia lainnya yang merupakan harta karun yang berharga.
Menbud menyampaikan harapan agar rumah bersejarah ini dapat dikembangkan menjadi Museum Bing Slamet, sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa beliau dalam dunia seni dan budaya Indonesia.
“Kita berharap, melalui kolaborasi lintas sektor, rumah ini dapat diaktivasi menjadi ruang kegiatan seni yang hidup, yang tidak hanya mengenang sosok Bing Slamet sebagai seniman besar, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda,” tuturnya.
Sementara Putri Bing Slamet, Iyut Bing Slamet menjelaskan bahwa ayahnya merupakan tokoh besar yang layak dikenal tidak hanya oleh generasi muda di dalam negeri, tetapi juga masyarakat internasional.
Ke depannya, lanjut Iyut, berbagai koleksi pribadi almarhum seperti gitar, piagam penghargaan, dan memorabilia lainnya akan dipamerkan dalam bingkai dan display khusus.
“Semua ini akan dilengkapi dengan narasi informatif agar masyarakat mengetahui kontribusi besar Bing Slamet
terhadap dunia seni dan budaya Indonesia,” tukas Iyut.