• ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber
tangselxpress.com
Selasa, 21 Oktober, 2025
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
tangselxpress.com
No Result
View All Result
Home NASIONAL

BMKG Sebut Indonesia Alami Fenomena Kemarau Basah, Ini Penjelasannya

Irina Jusuf by Irina Jusuf
Mei 16, 2025
in NASIONAL, NEWS
Reading Time: 1min read
BMKG Sebut Indonesia Alami Fenomena Kemarau Basah, Ini Penjelasannya
365
SHARES
3.9k
VIEWS

JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan adanya fenomena kemarau basah di sejumlah wilayah Indonesia. Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan, kemarau basah adalah kondisi di mana musim kemarau yang seharusnya kering, namun masih mengalami hujan secara signifikan.

Selain itu, lanjutnya, kelembapan udara masih relatif tinggi selama fenomena kemarau basah ini. Kelembapan udara ditandai oleh banyak sedikitnya uap air yang ada di dalam udara.

Tingginya kelembapan udara ini kemudian menyebabkan kondisi yang tidak biasa di wilayah terjadinya kemarau basah.

“Kemarau basah adalah fenomena tidak biasa yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan iklim dan pola cuaca yang tidak stabil,” kata Guswanto. Ia menambahkan saat ini, diketahui ada sejumlah sirkulasi siklonik, fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Kelvin, Rossby Ekuator, dan Low Frequency di berbagai wilayah Indonesia.

BACA JUGA :  Presiden Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Hari Ini, Tepat Satu Tahun Pemerintahan Prabowo–Gibran

Guswanto juga mengungkap, fenomena kemarau basah ini terjadi di beberapa wilayah Indonesia tertentu. “Terutama wilayah yang pola hujannya monsunal, yaitu di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara,” jelasnya.

Tipe curah hujan bersifat unimodal atau hanya memiliki satu puncak musim hujan dan kemarau. “(Kemarau basah) prakiraan (terjadi) hingga masuk musim kemarau 2025, Juni-Agustus,” tutur Guswanto.

Sementara, kata dia, seharusnya pada September-November 2025, Indonesia sudah memasuki pancaroba, dari musim kemarau ke hujan. Kemudian dari Desember 2025 sampai dengan Februari 2026, wilayah Indonesia memasuki musim hujan.

“Kemarau basah dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai sektor, termasuk pertanian, lingkungan, dan kehidupan sehari-hari,” kata Guswanto.

BACA JUGA :  Gempa Magnitudo 5,7 Guncang Lebak Banten, Getaran Sampai Pamulang

 

Tags: BMKGKemarau basah
Previous Post

Sapi Kurban Milik Presiden Prabowo Tiba-Tiba Mati, Diduga karena Hal Ini

Next Post

Suarakan Dunia Usaha, Apindo dan IMO-Indonesia Segera Berkolaborasi

Related Posts

Tak Hadir di Bareskrim, Lisa Mariana Malah Muncul di Siaran Live TikTok
SELEBRITI

Tak Hadir di Bareskrim, Lisa Mariana Malah Muncul di Siaran Live TikTok

Oktober 21, 2025
138
Penelitian Ungkap Hubungan Cuaca Panas dan Lonjakan Konsumsi Gula
KESEHATAN

Penelitian Ungkap Hubungan Cuaca Panas dan Lonjakan Konsumsi Gula

Oktober 21, 2025
134
Motivasi Pagi: Bangkit dan Melangkah, Menjalani Lembaran Baru Setelah Keterpurukan
SELEB & GAYA HIDUP

Motivasi Pagi: Bangkit dari Keterpurukan, Saat Hidup Mengajarkan Arti Kekuatan Sesungguhnya

Oktober 21, 2025
2.3k
Jaga Kamtibmas, Polda Metro Jaya Gencarkan Patroli Malam
MEGAPOLITAN

Jaga Kamtibmas, Polda Metro Jaya Gencarkan Patroli Malam

Oktober 21, 2025
1k
Prakiraan Cuaca Kota Tangsel Hari Ini: Hujan Ringan-Sedang
TANGERANG SELATAN

Prakiraan Cuaca Tangsel Hari Ini: Hujan Sedang Merata

Oktober 21, 2025
1.2k
Catat, Berikut Lima Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini
TANGERANG SELATAN

Lokasi SIM Keliling Tangsel 21 Oktober 2025

Oktober 21, 2025
1.2k
Next Post
Suarakan Dunia Usaha, Apindo dan IMO-Indonesia Segera Berkolaborasi

Suarakan Dunia Usaha, Apindo dan IMO-Indonesia Segera Berkolaborasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber

© 2022 TangselXpress.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN

© 2022 TangselXpress.com