TANGSELXPRESS – Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Pelawak sekaligus aktor legendaris, Nasrullah, yang lebih dikenal dengan nama panggung Mat Solar, menghembuskan napas terakhirnya pada Senin, 17 Maret 2025.
Berita kepergian Mat Solar sontak mengundang duka mendalam, terutama bagi para penggemar yang telah lama mengikuti perjalanan kariernya di dunia hiburan.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi mengenai penyebab meninggalnya pemain Bajaj Bajuri ini. Namun, sejak tahun 2017, Mat Solar dikabarkan berjuang melawan penyakit stroke yang secara drastis mengubah kehidupannya.
Terhitung tiga kali sudah Mat Solar mengalami stroke. Penyakit ini menyebabkan gangguan kesehatan yang cukup serius, termasuk kesulitan berjalan dan berbicara.
Bahkan, bagian tubuh kirinya, baik tangan maupun kaki, tidak lagi bisa berfungsi dengan normal akibat stroke yang menyerang bagian otak kanan.
Penyakit yang diderita Mat Solar mengingatkan akan pentingnya mencegah penyakit stroke. Berikut tujuh tips mencegah penyakit stroke, seperti dilansir dari laman CDC.
- Pilih makanan dan minuman sehat
Memilih makanan dan camilan yang sehat dapat membantu mencegah stroke. Pastikan untuk mengonsumsi banyak buah dan sayuran segar.
Konsumsi makanan rendah lemak jenuh dan tinggi serat dapat membantu mencegah kolesterol tinggi. Mengurangi asupan garam (sodium) juga dapat menurunkan tekanan darah. Sebab, kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi meningkatkan risiko stroke.
- Kontrol berat badan
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit stroke. Dokter biasanya menghitung Indeks Massa Tubuh (BMI) untuk menentukan apakah berat badan tergolong normal, kurang, berlebih, atau obesitas. Selain itu, dokter mungkin akan mengukur lingkar pinggang dan pinggul untuk menilai kelebihan lemak tubuh.
- Lakukan aktivitas fisik secara teratur
Aktivitas fisik membantu menjaga berat badan yang sehat serta menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
Orang dewasa disarankan untuk melakukan aktivitas aerobik dengan intensitas sedang, seperti jalan cepat, selama 2 jam 30 menit per minggu. Sedangkan anak-anak dan remaja sebaiknya berolahraga setidaknya 1 jam setiap hari.
- Stop merokok
Merokok secara signifikan dapat meningkatkan risiko stroke. Jika tidak merokok, jangan pernah memulainya. Jika Anda perokok, segeralah berhenti untuk mengurangi dampak dan risiko stroke. Dokter akan memberikan saran dan bantuan untuk berhenti merokok.
- Batasi konsumsi alkohol
Terlalu banyak minum alkohol dapat meningkatkan tekanan darah. Pria sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari dua gelas alkohol per hari, sedangkan wanita sebaiknya tidak lebih dari satu gelas per hari.
- Kontrol kondisi kesehatan
Bicarakan dengan dokter mengenai langkah-langkah untuk menurunkan risiko stroke. Jika Anda memiliki penyakit jantung, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, atau diabetes, ada langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengurangi risikonya.
- Cek kadar kolesterol secara rutin
Dokter akan memeriksa kadar kolesterol Anda. Pemeriksaan ini hanya memerlukan tes darah sederhana. Jika kadar kolesterol Anda tinggi, dokter mungkin akan menyarankan perubahan gaya hidup atau memberikan obat untuk membantu menurunkan risiko stroke.







