TANGSELXPRESS – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini, pelantikan Bunda PAUD se-Kecamatan Ciputat Timur diadakan dengan semangat yang membara di Aula Kantor Kecamatan Ciputat Timur.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak yang memegang peran penting dalam dunia pendidikan, termasuk Istri Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Bunda Hj Tini Indrayanthi, Kepala Bidang Pendidikan PAUD dan SD Tangsel, Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama, para lurah, Bunda PAUD, pengurus PAUD, serta perwakilan Polsek Ciputat Timur.
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Tangerang Selatan terus mengalami kemajuan pesat. Saat ini, terdapat sekitar 21 satuan pendidikan kelompok bermain dan dua tempat penitipan anak di Kecamatan Ciputat Timur.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) telah giat meningkatkan mutu PAUD melalui beragam program, termasuk pelatihan tenaga pendidik, peningkatan fasilitas, dan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Universitas Terbuka di Serang.
Salah satu program prioritas dalam 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan adalah bantuan pendidikan bagi guru PAUD yang belum memenuhi kualifikasi S1, dengan harapan agar tenaga pendidik PAUD memperoleh pendidikan sesuai standar nasional.
Camat Ciputat Timur, Rastra Yudhatama menegaskan pentingnya inovasi dan kreativitas dalam pendidikan anak usia dini. Ia berpesan agar para guru PAUD mengadopsi inovasi dan kreativitas dalam mendidik anak-anak, mengingat anak-anak saat ini sangat terpapar dengan teknologi, terutama media sosial.
“Oleh sebab itu, metode pembelajaran harus disesuaikan agar tetap menarik dan relevan dengan zaman,” tutur Rastra Yudhatama, Selasa (4/2/2025).
Sementara itu, Bunda Tini, sapaan akrab Tini Indrayanthi, menyoroti signifikansi akses mudah dan berkualitas terhadap pendidikan bagi masyarakat.
Tini menyatakan bahwa meskipun PAUD di Ciputat Timur telah berkembang dengan baik, tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan kekurangan tenaga pendidik berkualitas masih terjadi.
“Pemkot Tangsel terus berupaya meningkatkan standar PAUD melalui program pelatihan guru, peningkatan fasilitas, dan kerjasama dengan berbagai pihak,” terang Tini.
Kabid PAUD dan Pendidikan Informal, Dr. H Rudi Dermawan, menekankan bahwa peningkatan kualitas Program PAUD antara lain dilakukan dengan peningkatan kompetensi SDM melalui pemberian beasiswa untuk guru, terutama yang belum memiliki gelar S1.
“Terkait dengan sertifikasi kelembagaan PAUD, diharapkan dapat segera terakreditasi sesuai dengan standar pelayanan minimal Akreditasi B untuk meningkatkan layanan secara menyeluruh,” ujarnya.
Pelantikan ini menjadi momentum krusial untuk terus memperjuangkan pendidikan anak usia dini yang tidak hanya bermutu, tetapi juga menyenangkan bagi anak-anak. Dengan dukungan seluruh pihak, diharapkan PAUD di Kecamatan Ciputat Timur akan terus berkembang dan menjadi teladan bagi daerah lainnya.
