TANGSELXPRESS – TNI Angkatan Laut memastikan akan mengusut secara transparan kasus penembakan bos rental mobil berinisial IA (48) yang melibatkan tiga oknum anggota. Peristiwa ini terjadi di rest area Km 45 Tol Tangerang-Merak.
“Atas kejadian ini TNI AL akan terus berupaya menegakkan hukum seadil-adilnya,” ujar Kadispenal Laksamana Pertama TNI, I Made Wira Hady Arsanta Wardhana dalam keterangannya, Sabtu (11/1/2025).
“Dengan membuka penyelidikan, rekonstruksi, penyerahan tersangka, dan barang bukti hingga nantinya di persidangan secara transparan,” sambungnya.
Wira Hady mengungkapkan, ketiga oknum terlibat di antaranya Sersan Satu (Sertu) AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala KRI (KLK) BA. Menurut dia, hingga kini penyidikan kasus tersebut masih berlangsung.
“Proses penyidikan masih berlangsung dan barang bukti dan memproses pelaku sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Wira Hady juga menyampaikan ucapan belasungkawa terkait peristiwa yang menimpa IA. Dia menegaskan pihaknya akan menindak tegas oknum terlibat.
“TNI AL turut berbelasungkawa kepada keluarga korban atas terjadinya peristiwa penembakan ini. TNI AL juga menegaskan kepada seluruh prajuritnya bahwa setiap tindakan kriminal mutlak tidak dibenarkan serta akan dihukum secara adil dan seberat-beratnya,” tuturnya.
Sebagai informasi, kasus penembakan ini berawal saat tersangka AS menyewa mobil Honda Brio bernopol B-2696-KZO milik korban IA. Namun, AS malah menggelapkan mobil tersebut.
Korban IA kemudian menelusuri keberadaan mobil miliknya melalui GPS yang masih aktif. Dia pun mendeteksi kendaraan tersebut berada di tangan seorang oknum anggota TNI AL di daerah Pandeglang, Banten.
Selanjutnya pada Kamis (2/1), IA dan rekannya mencari mobil itu dan menemukannya di rest area Km 45 Tol Tangerang. Korban mencoba mengambil alih mobil itu hingga terjadi keributan dan berujung penembakan yang menyebabkan IA tewas dan temannya R terluka.