TANGSELXPRESS – Jumlah korban tewas pesawat Jeju Air yang mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan terus bertambah. Sedikitnya 167 orang dilaporkan tewas menurut kantor berita Yonhap yang mengutip pejabat dinas pemadam kebakaran setempat.
Pesawat yang membawa 175 penumpang dan enam awak itu keluar dari landasan pacu saat mendarat. Pesawat dilaporkan menabrak dinding beton dan kemudian terbakar.
“Setelah pesawat menabrak dinding, penumpang terlempar keluar dari pesawat. Peluang untuk bertahan hidup sangat tipis,” katanya.
Operasi evakuasi para korban masih berlangsung. Dua awak pesawat selamat dan dibawa ke Seoul untuk mendapat perawatan. Luka yang mereka alami dilaporkan tidak mengancam jiwa.
Sementara itu, para saksi mata mengaku telah melihat api keluar dari mesin pesawat dan mendengar beberapa kali ledakan sebelum akhirnya pesawat terbakar.
Video yang disiarkan media Korea memperlihatkan pesawat tersebut mencoba mendarat, namun roda pendaratan tidak berfungsi dengan baik.
Berbeda dengan Yonhap, AFP melaporkan korban tewas sebanyak 179 orang, sementara dua orang berhasil diselamatkan. “Dari 179 korban tewas, 65 orang telah diidentifikasi,” kata badan pemadam kebakaran.
Diketahui, pesawat Jeju Air membawa 181 penumpang, di mana 175 penumpang dan enam awak pesawat. Dua orang awak pesawat diselamatkan dari reruntuhan dan dibawa ke rumah sakit.