TANGSELXPRESS – Dalam debat pertama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel, paslon nomor urut satu Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan, berjanji untuk meningkatkan pelayanan pendidikan di kota Tangsel.
Agar mencapai hal tersebut, Pasangan Calon Ben-Pilar menyatakan bahwa mereka telah menyiapkan program beasiswa untuk siswa-siswi yang tidak diterima di SMP Negeri di Tangsel.
Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan rasio antara sekolah Negeri SD dan SMP yang ada di Tangsel.
“Oleh karena itu, ketika proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMP dilaksanakan nanti, kami akan menyediakan pilihan SMP swasta bagi siswa yang tidak lolos. Pembiayaan operasionalnya akan ditanggung oleh Pemerintah Kota, kami telah menyiapkan beasiswa untuk 5000 anak,” ungkap Benyamin saat debat pertama tersebut, Selasa (12/11/2024).
Di Tangsel ada 157 SD Negeri dan 25 SMP Negeri. Sehingga daripada harus membangun SMP baru, yang memerlukan waktu 3 tahun, pihaknya memilih solusi tengah dengan memberikan program beasiswa tersebut.
“Kami juga telah berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), untuk mengajarkan karakter pesilat di sekolah-sekolah negeri di Tangsel,” tambahnya.
Pilar pun menegaskan bahwa timnya sekarang berfokus pada pemberian insentif dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) para guru di Tangsel.
“Kami tengah berfokus pada pemberian tunjangan insentif tidak hanya untuk guru-guru negeri, tetapi juga guru-guru swasta. Serta peningkatan SDM guru adalah hal yang penting. Jika ingin meningkatkan kualitas pendidikan, peningkatan SDM guru merupakan langkah penting yang harus dilakukan,” pungkas Pilar.