TANGSELXPRESS – Kasus yang melibatkan Vadel Badjideh pada Oktober 2023 mendapatkan perhatian dari Kapolsek Pesanggrahan, AKP Kresna Ajie Perkasa. Menurut pernyataan Kresna, Vadel Badjideh tidak pernah ditahan dalam kasus pemukulan terhadap seorang anggota Babinsa Pesanggrahan, Alex Edison. Insiden ini terjadi akibat kesalahpahaman di jalan, yang melibatkan saudara Vadel, Martin (MMB), pada 12 Oktober 2023.
“Pada saat pembuatan proses laporan (LP) jadi kami masih dalam tahap penyelidikan. Setelah kita mengetahui siapa yang melakukan, ternyata yang bersangkutan (Vadel Badjideh) melakukan hal tersebut sehingga kami melakukan penyelidikan dan kemudian yang bersangkutan kami lakukan pemeriksaan,” jelas Kresna dikutip dari channel YouTube, Selasa (24/9/2024).
Vadel diduga melakukan pemukulan setelah korban tidak merespons dengan baik ketika ditanya mengenai masalah pribadi. Meski begitu, kasus ini akhirnya diselesaikan melalui restorative justice (RJ) pada September 2024, setelah kedua belah pihak sepakat berdamai.
“Namun demikian, statusnya masih bersifat saksi yang kemudian yang bersangkutan mengajukan restorative justice (RJ) dan alhamdulillah kasus tersebut bisa selesai dengan cara RJ pada September 2024,” ungkapnya lagi.
Proses RJ tersebut dilakukan di Polsek Pesanggrahan, di mana Vadel didampingi oleh orang tuanya, sementara pihak korban diwakili oleh seorang pengacara.