TANGSELXPRESS – Polisi telah berhasil menyelidiki dan mengantongi identitas pelaku penculikan dan pelecehan seksual terhadap dua siswi SD di wilayah Tangsel.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor Inkiriwang, menyatakan bahwa beberapa petunjuk telah ditemukan dan pihaknya tidak akan membiarkan pelaku melarikan diri.
“Kami sudah mendapatkan beberapa petunjuk. Beberapa titik terang terkait kejadian tersebut. Dan kami tidak akan membiarkan pelakunya menghirup udara bebas,” tegasnya Sabtu (7/9/2024).
Dalam hal ini, Victor meminta dukungan dari publik dan berjanji untuk memberikan informasi terkait kasus ini setelah ada perkembangan terbaru hingga penyidikan selesai.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin menemukan pelaku. Mohon doa, ada beberapa kasus yang terkait dengan anak dan perempuan yang sudah viral sebelumnya. Dalam waktu dekat akan kami sampaikan hasil proses penyelidikan dan penyidikan,” tuturnya.
Diketahui sebelumnya, penculikan dan pelecehan seksual terjadi pada siswi sekolah dasar (SD) di tiga lokasi di Tangsel, yaitu Jombang, Ciputat, dan Kedaung, Pamulang.
Modusnya, pelaku menjemput siswi di gerbang sekolah, kemudian membawanya ke ruko yang jauh dari gerbang sekolah.
Dua korban telah mendapat pendampingan dari UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Pemkot Tangsel.
Dari hasil visum diketahui adanya kerusakan pada alat vital korban. Diduga mereka dibius sebelum ditelanjangi pelaku.
“Jadi ada unsur pelecehan seksual. Jadi ada yang dibius tiba-tiba dia bangun dalam keadaan telanjang,” kata Kepala UPTD PPA Tangsel Tri Purwanto beberapa waktu lalu.