TANGSELXPRESS – Frugal living merupakan gaya hidup dengan cara menekan gaya konsumtif seseorang agar bisa menata pengeluaran dan lebih bijaksana mengatur keuangan sehari-hari.
Fokus utama penerapan gaya hidup frugal living adalah mengutamakan kebutuhan dasar daripada mendahulukan keinginan konsumtif yang berlebihan. Hidup dengan gaya frugal akan mendorong hidup sederhana dan menghargai apa yang dimiliki.
Menerapkan gaya hidup ini bukan berarti kekurangan atau hidup irit, tetapi lebih pada kemampuan untuk membuat keputusan yang bijak dalam mengeluarkan uang. Misalnya dengan membeli barang-barang yang bisa mendatangkan value dan keuntungan.
Namun, dalam menerapkan hidup frugal living tidak bisa sembarangan dan tanpa strategi, karena tentu ada kelebihan dan kekurangannya.
Karena frugal living sejatinya adalah gaya hidup untuk mengurangi pengeluaran, namun tetap memprioritaskan hal-hal yang dianggap penting dalam kehidupan. Sebelum Anda menerapkannya, ketahui dulu kelebihan dan kekurangannya.
Kelebihan frugal living
Dengan menerapkan prinsip frugal living, Anda sejatinya menjalani hidup yang cukup tanpa menghabiskan uang untuk hal-hal yang tidak perlu. Hal ini akan meminimalkan pengeluaran uang dan meningkatkan pengelolaan keuangan.
Maka, uang yang tersedia dapat dialokasikan secara lebih efisien untuk kegiatan yang bermanfaat seperti menabung dan berinvestasi. Dengan memiliki tabungan, Anda yang menerapkan frugal living akan merasa lebih tenang secara finansial.
Bahkan dengan pengelolaan uang yang hemat dan cermat, saat menerapkan frugal living, bisa menghindari Anda dari risiko utang yang berlebihan.
Menerapkan frugal living juga berkaitan dengan pola konsumsi yang ramah terhadap lingkungan, dengan membuat perilaku tidak boros dan memilih produk yang lebih tahan lama.
Kekurangan frugal living
Namun frugal living juga memiliki kekurangan. Misalnya, dapat memperkecil kesempatan seseorang untuk bersosialisasi.
Ketika Anda menerapkan hidup frugal, maka otomatis Anda akan membatasi interaksi sosial dengan teman atau rekan kerja. Karena, acara kumpul dengan teman dapat memperbesar pengeluaran dan cenderung boros. Hal seperti ini tentunya bisa mengganggu hubungan sosial dengan sesama.
Nah, agar hidup frugal dapat diterapkan lebih efektif, bijak dan terencana, Anda bisa simak tipsnya berikut ini.
- Membuat anggaran keuangan
Mencatat rinci setiap pengeluaran bulanan dan merencanakan anggaran berdasarkan pendapatan tetap yang diterima. Serta mematuhi rencana tersebut saat melakukan pengeluaran keuangan.
Mengalokasikan anggaran untuk pengeluaran penting yang menjadi kebutuhan operasional sehari-hari seperti makanan, tagihan listrik, transportasi, pulsa ponsel, dan pajak. Baru kemudian mencatat pengeluaran tidak terduga seperti liburan, dana sosial dan anggaran darurat.
- Mencari alternatif murah
Dalam menerapkan frugal living, Anda bisa mencari alternatif yang lebih murah untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Misalnya, menggunakan transportasi umum, memanfaatkan penawaran diskon atau promosi, menggunakan fitur langganan untuk beberapa hal yang sering digunakan dan membuat kartu member atau kartu berlangganan, karena bermanfaat untuk menghemat pengeluaran.
- Menjual barang yang tidak diperlukan
Biasanya, orang memilih untuk membeli barang berdasarkan kegunaan dan manfaatnya, sehingga tidak masalah jika barang tersebut bekas selama kualitasnya masih baik dan dapat digunakan dalam jangka waktu lama.
Begitu juga sebailknya, Anda bisa menjual barang-barang bekas yang tidak terpakai di rumah, selain untuk menghemat tempat juga dapat menghasilkan uang tambahan.
- Menahan diri untuk membeli sesuatu yang tidak penting
Harus bisa menahan diri untuk sekedar nongkrong atau membeli barang yang sebenarnya tidak diperlukan atau hanya sekedar keinginan.
Belilah barang-barang yang bisa mendatangkan value bagi hidup untuk jangka panjang. Hal ini bisa membantu menghemat uang dan menerapkan frugal living.
- Perbanyak menabung
Menabung adalah suatu hal yang sangat penting dalam menerapkan prinsip frugal living. Kebiasaan menabung dapat memberikan perasaan aman secara finansial dan membantu menghindarkan risiko terlilit utang berlebihan.