TANGSELXPRESS – Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan memberikan apresiasinya kepada masyarakat yang terlibat aktif dalam pengelolaan sampah melalui program bank sampah.
Hal tersebut ia sampaikan saat kunjungannya ke Bank Sampah Asoka, Kelurahan Buaran, Serpong, pada Rabu (22/5/2024).
Pilar mengatakan bahwa permasalahan sampah merupakan tanggung jawab bersama, karena semua orang dapat menjadi penghasil sampah.
“Oleh sebab itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus mendorong masyarakat untuk aktif terlibat dalam mengelola sampah, baik melalui program bank sampah maupun Tempat Pengelolaan Sampah Reuse-Reduce-Recycle (TPS3R),” tuturnya.
Pilar mengatakan, program-program tersebut dapat lebih efektif jika diikuti oleh banyak masyarakat. Ia berharap agar DLH dapat melihat dan memastikan TPS3R yang aktif.
“Jika terdapat alat yang rusak, segera diganti dengan yang baru. Selain itu, masyarakat juga diharapkan terlibat aktif dalam program tersebut, karena TPS3R tidak dapat berjalan efektif tanpa partisipasi aktif masyarakat,” terangnya.
Menurut Pilar, pengurangan tonase sampah dapat didapatkan apabila setiap RW memiliki bank sampah dan TPS3R. Terutama dalam proses pemilahan sampah organik dan anorganik.
“Jadi sebenarnya pengaruhnya lumayan besar, khususnya untuk pengumpulan sampah organik dan anorganik. Sampah anorganik dapat didaur ulang dan mempunyai nilai jual, sementara sampah organik dapat dijadikan pupuk, eco enzim dan sebagainya,” jelasnya.
Pilar mencontohkan bahwa dirinya juga terlibat aktif dalam pengelolaan sampah melalui program bank sampah di lingkungannya.
“Saya juga aktif di rumah dalam pengelolaan sampah melalui bank sampah. Ada tiga tempat sampah yang dipilah, dan setelah itu diangkut oleh pihak lain,” tandasnya. (arga)