TANGSELXPRESS – Warga Kampung Kedaung Rajeg, Desa Kedaung Barat, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten geger. Pasalnya, salah satu warga di sana bernama Mustari (55) tewas mengenaskan setelah dibunuh anak kandungnya sendiri bernama Yanto (35), Kamis (16/5).
Peristiwa sadis tersebut baru diketahui setelah istri korban pulang menginap dari rumah anaknya yang lain.
“Kira-kira jam 06.30 pagi, istrinya baru pulang habis menginap di rumah anaknya. Waktu buka pintu rumah, suaminya sudah berdarah-darah,” ujar kerabat korban bernama Yanti, Kamis dikutip dari Beritasatu.com.
Melihat suaminya bersimbah darah, istri korban spontan berteriak histeris. Tetangga sekitar kemudian mendatangi lokasi kejadian.
Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi tergeletak di atas kasur yang diletakkan di ruang tamu. Yanti menduga korban dibunuh dengan cara dihantam menggunakan batu konblok.
“Kayaknya ditimpa pakai batu konblok,” duga Yanti.
Kapolsek Sepatan AKP Sriyono membenarkan kejadian pembunuhan tersebut. Korban diperkirakan dibunuh oleh pelaku yang tak lain anak kandung sendiri sekitar pukul 04.30 WIB.
“Pelaku saat ini sudah diamankan di Polsek Sepatan,” kata Sriyono.
Pihak kepolisian saat ini masih memeriksa pelaku untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut. Polisi juga mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi di lokasi kejadian.