TANGSELXPRESS – Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur (Ciptim) mengamankan A (32) pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) dengan modus ganjal ATM. Sementara itu, dua rekannya yaitu A.S dan A.I hingga saat ini masih buron alias daftar pencarian orang (DPO).
Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Ciptim Kompol Dr. Kemas M.S. Arifin dalam konferensi pers di Mapolsek Ciputat Timur dengan didampingi Kasi Humas Polres Tangsel AKP M. Agil Sahril dan Kanit Reskrim Iptu Krisna.
“Tersangka A diamankan saat melakukan aksinya bersama dua rekannya yang masih DPO di ATM Bank BRI Depan rumah Sakit UIN pada Jum’at 19 April 2024,” jelas Kemas.
Lebih lanjut, Kemas menjelaskan bahwa kronologis singkat kejadian, saat pelapor Windi Ramadhani hendak mengambil uang di ATM Bank BRI Depan rumah Sakit UIN, namun setelah kartu ATM BRI di masukkan ke dalam mesin ATM BRI tombol di mesin ATM tidak bisa digunakan dan ATM tidak bisa keluar.
“Kemudian pelaku A.S mendatangi ATM dan berpura-pura mengarahkan korban untuk mencet tombol “BINTANG, PAGAR, PASSWORD+ ENTER“ dengan tujuan agar A.S bisa melihat PIN yang dipencet korban,” ungkapnya.
Kemudian, pelaku A juga datang ke ATM dengan pura-pura akan mengambil uang di ATM tanpa menggunakan kartu, dengan tujuan untuk mengambil kartu ATM milik korban. Setelah korban keluar dari mesin ATM lalu pelaku A masuk ke dalam dan mengambil ATM BRI milik korban. Setelah itu pelaku A keluar dari ATM dan menyimpan kartu ATM BRI korban di balik HP yang dipegang oleh pelaku.
“Setelah itu, korban kembali masuk ke dalam mesin ATM BRI dan melihat kartu ATM nya sudah tidak ada. Lalu korban mengejar pelaku A dan menanyakan kartu ATM nya dan pelaku bilang ATM nya masih ada di dalam mesin,” terangnya.
Dan pelaku A mau masuk ke dalam mobil avanza warna hitam yang kendarai oleh para pelaku lainnya, namun pelaku A berhasil ditarik dan diamankan oleh korban dengan dibantu oleh warga namun pelaku lainnya yang mengendarai mobil berhasil melarikan diri.
“Pengakuan dari A, yang bersangkutan bersama dua rekannya yang masih DPO telah melakukan aksi modus ganjal ATM sebanyak tujuh kali di wilayah Cilegon, Pamulang dan wilayah polsek Ciputat Timur,” pungkasnya. (arga)