TANGSELXPRESS- Sempat membuat geger dunia maya, video viral perundungan siswa di salah satu SMK di Tangerang, Banten berujung mediasi.
Dalam video viral tersebut, tampak seorang siswa memukuli seorang temannya yang terbaring tak berdaya, sambil mengeluarkan kata-kata yang tak pantas.
Kejadian yang berlangsung di sebuah ruang kelas itu turut disaksikan oleh sejumlah teman-temannya, sebelum akhirnya pelaku dipisahkan dari korban perundungan.
Setelah viral, diketahui bahwa kejadian tersebut berada di salah satu ruang kelas SMK Yuppentek 2 Tangerang pada Kamis, (12/10) lalu.
Sehingga pihak sekolah tersebut pun langsung mengambil tindakan dengan memediasi kedua belah pihak pada Jumat, (13/10). Mediasi bertempat di aula sekolah dan dihadiri pihak kepolisian (Polsek Curug), TNI dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam keterangannya, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Yupentek 2 Curug Muhamad Farihin mengatakan, kedua pihak sepakat untuk menyelesaikan perkara tersebut secara kekeluargaan.
“Bersepakat menyelesaikan masalah dengan cara kekeluargaan. Dan membuat surat pernyataan yang disaksikan oleh Pihak Polsek Curug, TNI, dan Tokoh masyarakat,” jelasnya.
Sehingga, atas peristiwa tersebut pihak sekolah akan melakukan pembinaan dan pengawasan kepada pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Di sisi lain, pihak sekolah juga mempertimbangkan untuk tidak mengeluarkan pelaku atas beberapa alasan.
“Pelaku tetap sekolah di sini, karena kami juga mempertimbangkan beberapa alasan salah satunya melihat latarbelakang orangtua pelaku yang terkendala biaya jika harus pindah sekolah,” pungkasnya.