• ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber
tangselxpress.com
Selasa, 21 Oktober, 2025
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
tangselxpress.com
No Result
View All Result
Home PENDIDIKAN

Menghadapi Era Disrupsi dengan Marketing Disruptive Pada Bisnis

Aenna Rahman by Aenna Rahman
Juli 23, 2023
in PENDIDIKAN
Reading Time: 2min read
Menghadapi Era Disrupsi dengan Marketing Disruptive Pada Bisnis
72
SHARES
159
VIEWS

ERA disrupsi dapat diartikan sebagai era atau zaman yang pada zaman itu terjadi kekacauan dan keterserabutan dari akarnya. Era atau zaman terjadinya perpindahan, dari kenyataan lama ke kenyataan baru, yaitu perpindahan fisik, geografis, kenyataan dunia maya mulai dari komunikasi informasi permainan dan pemetaan (Sabar, 2020).

Era disrupsi adalah era yang menurut James Mittelman (dalam Rakhman, 2020) adalah era yang mengompres aspek ruang dan waktu dalam hubungan sosial, akibat perkembangan teknologi informasi pada Revolusi Industri 4.0.

Disrupsi juga merupakan cara berpikir yang ampuh tentang pertumbuhan yang didorong oleh inovasi dan dilihat sebagai peluang inovasi yang menguntungkan.

Disrupsi pada pemasaran adalah akibat dari Revolusi Industri 4.0. Menurut (Darwin, 2020) terjadinya disrupsi pada marketing adalah sejalan dengan terjadinya Revolusi Industri 4.0.

Jadi disrupsi ini adalah perpindahan terhadap sesuatu yang lama ke sesuatu yang baru seperti perubahan yang terjadi karena adanya teknologi. Dengan adanya teknologi ini dunia menjadi berubah dari yang tadinya semua dilakukan secara manual dan jangkauannya tidak luas sekarang dengan adanya teknologi bisa merubah suatu pekerjaan menjadi lebih mudah dan apa yang kita lakukan itu jangkauannya akan jauh lebih luas serta dapat disebarkan ke seluruh dunia dengan cepat.

BACA JUGA :  Dampak Masuknya Korean Wave di Kalangan Remaja

Perubahan pada semua tatanan menjadi cara yang baru. Terutama pada marketing disruptive. Kita akan membahas dulu konsep disrupsi marketing. Pada teori disrupsi marketing menurut Hermawan Kartajaya menyebutnya dengan konsep marketing 4.0, sedangkan Rhenaldi Kasali menyebutnya dengan konsep MO (mobilisasi dan orkestrasi). Adapun persamaannya adalah memiliki kesamaan dengan memanfaatkan crowd atau kerumunan untuk menerapkan pemasaran baru.

Nah, kira-kira pemasaran baru itu seperti apa? Pemasaran baru di sini adalah pemasaran dengan menggunakan teknologi. Dari yang tadinya masih menggunakan cara lama kini sudah menggunakan cara baru yaitu marketig menggunakan teknologi.

Apa saja strategi pemasaran dalam marketing disruptive?

1. Iklan menggunakan media sosial dan meningkatkan efisiensinya
Media sosial menjadi pilihan no. 1 bagi konsumen untuk mencari barang baru. Memasarkan di media sosial dengan memposting foto dan video yang bisa membuat pelanggan melihat dan tertarik untuk membeli barang tersebut.

BACA JUGA :  Merdeka atau Terbelenggu? Pendidikan Indonesia dan Cita-Cita Ki Hajar Dewantara

2. Daftarkan bisnis Anda di Google
Kenapa perlu untuk mendaftarkan bisnis Anda di Google? Karena alat ini digunakan untuk membantu bisnis mengelola kehadiran mereka dan Google termasuk mesin pencari yang bisa melakukan penelusuran dan terdapat fitur maps sehingga memudahkan pembeli dalam mencari lokasi bisnis Anda. Mendaftarkan bisnis Anda di Google juga merupakan cara terbaik untuk memasarkan bisnis Anda ke generasi milenial.

3. Daftarkan bisnis Anda pada Google Ads
Ini merupakan strategi pemasaran ritel. Dengan mendaftarkan bisnis Anda pada Google Ads membuat jangkauan pemasaran bisnis Anda jauh lebih luas. Karena Google Ads tersebut juga akan muncul ketika orang-orang mengakses atau menggunakan Google sehingga banyak orang yang melihat iklan bisnis Anda.

BACA JUGA :  Kehadiran Coldplay dan Dampak Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

4. Ambil jalur digital untuk mengiklankan bisnis
Pada zaman ini banyak sekali iklan yang muncul di podcast atau menjadi sponsor di acara atau event-event besar.

5. Pahami puncak musiman
Seperti musim liburan di situ adalah peluang yang sangat besar karena pembeli bisa menghabiskan lebih banyak uang dari biasanya.

Di sini dapat kita pahami bahwa disrupsi ini mengubah cara dari cara lama ke cara baru yaitu dengan bantuan teknologi.

Dengan adanya cara belanja yang baru kita jangan kalah terhadap perkembangan tetapi kita lebih harus memanfaatkan ini sebagai peluang untuk bisnis kita agar bisa bertahan dan lebih berkembang di era disrupsi ini. Teknologi diciptakan untuk membantu atau meringankan pekerjaan kita bukan untuk menggantikan kita.

Penulis:

Renata Fitriani
Mahasiswi Universitas Pamulang

Tulisan ini dibuat dalam rangka tugas kuliah.

Tags: Opini mahasiswaRuang Unpamuniversitas pamulangunpam
Previous Post

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia

Next Post

Pesisir Selatan Jawa Timur Diguncang Gempa Magnitudo 5,7

Related Posts

Membangun Kecerdasan Finansial dan Deteksi Penipuan Keuangan di Kalangan Pelajar
PENDIDIKAN

Membangun Kecerdasan Finansial dan Deteksi Penipuan Keuangan di Kalangan Pelajar

Oktober 20, 2025
2.9k
Wujudkan Pengabdian Melalui Edukasi Efektivitas Pelaporan Keuangan untuk Optimalisasi Keuangan UMKM di Ciputat
PENDIDIKAN

Wujudkan Pengabdian Melalui Edukasi Efektivitas Pelaporan Keuangan untuk Optimalisasi Keuangan UMKM di Ciputat

Oktober 20, 2025
3.2k
Ketidakmerataan Pendidikan di Setiap Daerah Di Indonesia
PENDIDIKAN

Masa Depan Harus Dicapai dengan Pendidikan

Oktober 9, 2025
2.2k
Alzind Fest 2025: Tanamkan Kreativitas dan Kepedulian di Sekolah Al-Zahra Indonesia
TANGERANG SELATAN

Alzind Fest 2025: Tanamkan Kreativitas dan Kepedulian di Sekolah Al-Zahra Indonesia

Oktober 9, 2025
330
Bahasa Indonesia di Era Digital: Tantangan dan Peluang
PENDIDIKAN

Manajemen Strategi Organisasi Pendidikan di Era Digital: Tantangan dan Peluang

Oktober 6, 2025
3.1k
PKM Unpam di SMP Nusa Bhakti: Pelatihan Literasi Digital dan Keamanan Siber
PENDIDIKAN

PKM Unpam di SMP Nusa Bhakti: Pelatihan Literasi Digital dan Keamanan Siber

Oktober 6, 2025
2.2k
Next Post
gempa jatim

Pesisir Selatan Jawa Timur Diguncang Gempa Magnitudo 5,7

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber

© 2022 TangselXpress.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN

© 2022 TangselXpress.com