TANGSELXPRESS – Artis Nindy Ayunda dijadwalkan untuk memenuhi panggilan dari Bareskrim Polri terkait dengan pemeriksaan yang berkaitan dengan kasus kekasihnya, Dito Mahendra. Panggilan ini merupakan upaya penyidik untuk memperoleh keterangan dari Nindy Ayunda terkait kasus tersebut.
Dalam hal ini, Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro, mengimbau Nindy Ayunda untuk bersikap kooperatif dan memenuhi panggilan penyidik pada hari Jumat, 26 Mei 2023. Dalam konteks ini, Djuhandhani menegaskan pentingnya kehadiran Nindy Ayunda untuk memberikan keterangannya, Rabu, 24 Mei 2023.
“Saya mengimbau agar Nindy Ayunda hadir untuk memenuhi panggilan penyidik dan memberikan keterangan,” ujar Djuhandhani.
Lebih lanjut, Djuhandhani menyampaikan bahwa pihaknya memiliki kewenangan lain yang dilindungi oleh Undang-Undang jika Nindy Ayunda kembali tidak memenuhi panggilan, seperti pemanggilan lanjutan atau jemput paksa.
“Apabila Nindy tidak hadir, penyidik memiliki kewenangan yang dilindungi oleh Undang-Undang,” ungkapnya.
Sebelumnya, Bareskrim Polri telah menjadwalkan pemanggilan Nindy Ayunda sebagai kekasih dari tersangka Dito Mahendra untuk menjalani pemeriksaan. Djuhandhani menjelaskan bahwa Nindy Ayunda dijadwalkan hadir untuk memenuhi panggilan polisi pada pekan ini.
“Kami menjadwalkan hari Jumat, 26 Mei 2023,” ujar Djuhandhani saat dihubungi pada Selasa, 23 Mei 2023.
Nindy Ayunda sebelumnya juga telah dipanggil untuk menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus Dito. Namun, pada panggilan pertama sebagai saksi, ia tidak hadir.
Terkait dengan pemanggilan yang dijadwalkan pada Jumat mendatang, Djuhandhani menjelaskan bahwa Nindy dipanggil untuk menjalani pemeriksaan terkait dengan Pasal 221 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
“Pemeriksaan ini terkait dengan Pasal 221 KUHP,” ucap Djuhandhani.
Pasal 221 KUHP mengatur hukum terkait dengan tindak pidana yang dilakukan oleh pelaku dengan maksud menghalang-halangi proses hukum atau Obstruction of Justice. Pemeriksaan terhadap Nindy Ayunda dalam konteks ini bertujuan untuk menggali informasi terkait peristiwa yang melibatkan kekasihnya, Dito Mahendra.