Seluruh pekerja melakukan kemasan kue keranjang dan dodol cina yang bermerek Ny Lauw yang beretak di kawasan Kota Tangerang, 13 Januari 2023.
Kue yang berbentuk bulat bewarna coklat, manis, dan legit, meski terlihat sederhana kue keranjang dan dodol cina mengandung makna mendalam yakni simbol harmonis keluarga, kue bundar itu melambangkan lingkaran keluarga yang selalu lengket, awet, dan menjalani hubngan mesra nan manis.
Kue keranjanG memiliki nama asli Nian Gao atau Ni-kwe, kue ini disebut juga kue tahunan karena hanya dibuat setahun sekali menjelang tahun baru Imlek.
Ny. Lauw adalah salah satu pembuat kue keranjang pertama di Tangerang, Kue keranjang selalu incaran masyarakat Tionghoa lokal maupun luar kota.
Kue ini juga terbuat dari beras ketan putih dan gula pasir, terpung beras yang diaduk denagn gula pasir itu letakan dalam wadah keranjang kecil bundar beralaskan daun pisang dan selanjutnya dikukus.
Kue Keranjang yang disuguhkan untuk keluarga dan tamu, kue ini juga digunakan dalam ritual persembayangan. Untuk persembayangan, kue ini disusun berbentuk seperti menara.
Setiap sebulan menjelang Imlek, gudang dan dapur Ny Lauw Tua, sebutan bagi Siti Lauw, selalu berproduksi dari subuh hingga sore hari.
Puluhan pekerja yang sebagian besar perempuan, yang dibagi untuk mengemas dan mengayak hingga beras itu menjadi tepung.
Tidak hanya itu bagi pekerja laki-laki yang bertempat ruangan luas yang di pakai untuk memasak dodol, mengukus kue keranjang, dan mengemas dua jenis kue keranjang.
Dengan bekal resep dari sang mertua, Ny Lauw merintis usaha kue keranjang ini terkenal dan selalu dicari orang bahkan dari luar kawasan Jabotabek.