TANGSELXPRESS – Aktor Indra L Bruggman akhir-akhir ini menjadi sorotan netizen. Hal itu lantaran perubahan fisik yang terjadi pada dirinya baru-baru ini jadi perbincangan. Apakah Indra L Bruggman sakit?
Informasi yang berhasil dihimpun TANGSELXPRESS dari berbagai sumber menjelaskan, bahwa Indra L Bruggman sedang tidak baik-baik saja alias sakit. Lantas, penyakit apa yang bisa membuat fisik Indra L Bruggman menyusut?
Berdasarkan penelusuran wartawan, Indra L Bruggman tengah menderita penyakit hipertiroid. Bahkan Indra L Bruggman meminta agar orang lain berhenti untuk mengomentari perubahan fisiknya.
“Jangan membully atau membuat pendapat tentang perubahan fisik seseorang. Karena siapa tahu dia pun bingung dengan perubahannya,” tulis Indra L Bruggman dalam keterangan video di akun TikTok pribadinya @indralbruggman.
Penasaran dengan penyakit hipertiroid yang kini tengah menyerang Indra L Bruggman? Yuk simak, penyakit apa itu hipertiroid.
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber menjelaskan terkait hipertiroid. Menurut sumber, hipertiroid bisa disebut dengan hipertiroidisme.
Penyakit itu terjadi ketika kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid secara berlebihan. Perlu diingat bahwa tiroid adalah kelenjar kecil berbentuk kupu-kupu yang terletak di bagian depan leher.
Kelenjar tersebut akan menghasilkan tiroksin (T4) dan triiodothyronine (T3), yang merupakan dua hormon utama yang mengontrol bagaimana sel tubuh menggunakan energi.
Ketika tiroid menghasilkan terlalu banyak T3, T4, atau keduanya, kondisi ini akan mempercepat sistem tubuh, menimbulkan respon negatif pada tubuh. Salah satu komplikasi yang paling fatal dari hipertiroid ialah masalah jantung.
Jika tidak ditangani dengan baik, kelebihan hormon tiroid bisa membuat jantung berdetak lebih cepat. Akibatnya, kerja jantung menjadi lebih berat karena kelebihan hormon.
Pengobatan lini pertama untuk hipertiroid adalah terapi obat anti-tiroid. Obat ini dapat mencegah hormon tiroid memproduksi hormon secara berlebihan. Terapi obat biasanya dilakukan selama satu sampai dua tahun dan akan dihentikan setelah hipertiroid terkendali.