• ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber
tangselxpress.com
Kamis, 27 November, 2025
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN
No Result
View All Result
tangselxpress.com
No Result
View All Result
Home NEWS

Sejarah Ikan Mujair Pertama Kali Ditemukan di Pantai Serang? Simak Disini Sejarah Lengkapnya

admin by admin
Oktober 22, 2022
in NEWS, SERBA SERBI
Reading Time: 2min read
Sejarah Ikan Mujair Pertama Kali Ditemukan di Pantai Serang? Simak Disini Sejarah Lengkapnya
63
SHARES
140
VIEWS

TANGSELXPRESS – Ikan mujair atau disebut dengan bahasa latin dengan sebutan Oreochromis mossambicus, diketahui mempunyai toleransi yang besar terhadap kadar garam. Dengan begitu, ikan mujair dapat hidup di air payau.

Dalam hasil penelitian dari ahli, jenis ikan ini disebut-sebut memiliki kecepatan pertumbuhan yang relatif cepat, tetapi setelah dewasa kecepatannya ini justru dikabarkan akan menurun, Sabtu 22 Oktober 2022.

Seperti informasi yang berhasil dikutip dari berbagai sumber, ikan mujair disebutkan mulai berbiak pada umur sekitar 3 bulan, dan setelah itu dapat berbiak setiap 1 bulan sekali. Dalam berkembang biak, puluhan butir telur yang telah dibuahi akan dierami dalam mulut induk betina.

Dalam proses dari telur menjadi bayi mujair memerlukan waktu sekitar seminggu hingga menetas. Beberapa hari setelahnya pun mulut ini tetap menjadi tempat perlindungan anak-anak ikan yang masih kecil.

BACA JUGA :  Hasil Piala Afrika: Mesir Lolos Babak 16 Besar

Dengan demikian dalam waktu beberapa bulan saja, populasi ikan ini dapat meningkat sangat pesat. Mujair mudah beradaptasi dengan aneka lingkungan perairan dan kondisi ketersediaan makanan.

Penasaran siapa penemu ikan mujair, dan ditemukan pertama dimana, oleh siapa? Simak berikut sejarah penemuan ikan mujair yang berhasil ditangkum TANGSELXPRESS.

Untuk mengawali cerita tersebut, perlu diketahui bahwa awalnya ikan mujair ditemukan oleh warga Indonesia bernama Mudjair. Penemuan itu diawali pada 27 Agustus 1936, saat itu pemerintahan Belanda menguasai Indonesia.

Pada saat itu pemerintah Belanda mengapresiasi usaha Mudjair dengan memberinya santunan sebesar Rp 6, per bulan atas temuannya itu.

Sementara, saat Indonesia diduduki oleh Jepang, ikan mujair kian populer. Dalam catatan Tilapia Biology, Culture, and Nutritionsuntingan Carl D. Webster dan Chhorn Lim, kepopuleran ikan mujair lantaran pasukan Jepang membawanya ke seluruh daerah untuk dibudidayakan dalam tambak-tambak.

BACA JUGA :  Luna Maya dan Maxime Bouttier jadi Saksi Detik-Detik Api Membakar Pemukiman di Los Angeles

Berdasarkan sumber dari Majalah Indo Historia, pada jaman itu Mudjair diangkat sebagai pegawai negeri tanpa harus mendapatkan beban kerja.

Enam tahun setelah Indonesia merdeka, Mudjair menerima surat tanda jasa dari Kementerian Pertanian atas jasanya sebagai penemu dan perintis perkembangan ikan mujair di Indonesia.

Berdasarkan sumber lain, Mudjair disebutkan merupakan salah seorang pegawai desa dari Desa Papungan, Kanigoro, Blitar, Jawa Timur.

Cerita penemuan ikan mujair itu bermula ketika Mudjair pergi ke Teluk Serang yang terletak di laut selatan. Di sana Mudjair menemukan berbagai jenis ikan yang belum diketahui sebelumnya.

Lantas dia membawa pulang lima jenis ikan dan memeliharanya di kolam pekarangan rumah. Ternyata, satu jenis ikan berkembang cepat, bahkan bisa bertelur dengan cara menyimpannya di dalam mulut hingga masa menetas jadi anak ikan.

BACA JUGA :  Beratnya Perjuangan Orangtua Penyandang Thalasemia: Ini Sudah Ketentuan Allah

Seiring waktu, ikan ini mendapat perhatian warga desa. Kabar itu sampai ke telinga Schuster, kepala penyuluhan perikanan di Jawa Timur.

Setelah mendengar kabar itu, Schuster berkunjung ke Desa Papungan untuk melihat ikan temuan Mudjair. Ternyata ikan tersebut diidentifikasi sebagai Tilapia mossambica, yang berasal dari Afrika.

Dengan cepat ikan temuan Mudjair dibudidayakan karena cepat bertelur, pertumbuhannya cepat, dan mudah beradaptasi dengan segala lingkungan air mulai kolam hingga rawa-rawa.

Tags: mudah beradaptasi dengan segala lingkungan airMudjairmujairpertumbuhannya cepatSejarah Ikan Mujair Pertama Kali Ditemukan di Pantai Serang?Simak Disini Sejarah LengkapnyaTeluk Serang
Previous Post

Larangan Islam Jika Pria dan Wanita Berduaan Bukan Mahram! Ini Alasannya

Next Post

Tips Menanam Cabe Rawit Agar Memiliki Hasil berlimpah dan Tidak Mengecewakan

Related Posts

Polri: Korban Tewas Kecelakaan Arus Mudik-Balik Lebaran Turun 47 Persen
NASIONAL

Korlantas Polri: Operasi Lilin Digelar 20 Desember 2025-2 Januari 2026

November 27, 2025
1.2k
Malam Mencekam! Sekelompok Utusan UIN Jakarta Rampas Gedung MP di Ciputat, CCTV Dimatikan
TANGERANG SELATAN

Malam Mencekam! Sekelompok Utusan UIN Jakarta Rampas Gedung MP di Ciputat, CCTV Dimatikan

November 27, 2025
3k
Dukung Program Strategis Pemerintah, BRI Terima Penghargaan dari Kementerian IMIPAS
ADVERTORIAL

Dukung Program Strategis Pemerintah, BRI Terima Penghargaan dari Kementerian IMIPAS

November 27, 2025
3.9k
Satpol PP Depok Bongkar Bangunan Liar di Sepanjang Jalan Citayam
MEGAPOLITAN

Satpol PP Depok Bongkar Bangunan Liar di Sepanjang Jalan Citayam

November 27, 2025
1k
Pemkot Tangsel Musnahkan 13.970 Botol Miras Ilegal, Benyamin Tegaskan Penegakan Perda Tanpa Kompromi
ADVERTORIAL

Pemkot Tangsel Musnahkan 13.970 Botol Miras Ilegal, Benyamin Tegaskan Penegakan Perda Tanpa Kompromi

November 27, 2025
3.5k
Banjir Bandang Hancurkan Puluhan Rumah di Padang, Empat Warga Tewas
DAERAH

Banjir Bandang Hancurkan Puluhan Rumah di Padang, Empat Warga Tewas

November 27, 2025
146
Next Post
Tips Menanam Cabe Rawit Agar Memiliki Hasil berlimpah dan Tidak Mengecewakan

Tips Menanam Cabe Rawit Agar Memiliki Hasil berlimpah dan Tidak Mengecewakan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • ABOUT US
  • Redaksi
  • Indeks Berita
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Media Siber

© 2022 TangselXpress.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • DAERAH
    • MEGAPOLITAN
  • REGIONAL
    • BANTEN
    • TANGERANG SELATAN
    • TANGERANG RAYA
  • POLITIK
    • PILKADA 2024
  • PENDIDIKAN
  • EXPLORE TANGSEL
    • KULINER
    • WISATA
    • KOMUNITAS
  • EKONOMI
    • UMKM
    • EKONOMI BISNIS
  • GAYA HIDUP
    • BEAUTY
    • SELEBRITI
    • FILM & MUSIK
    • KESEHATAN
    • PARENTING
    • SERBA SERBI
  • OLAHRAGA
  • HUKUM
    • XPRESSLAW
  • PENDIDIKAN
  • VIDEO
  • EPAPER
  • OPINI
  • RAMADAN

© 2022 TangselXpress.com