TANGSELXPRESS – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi. Kali ini kecelakaan terjadi di ruas jalan nasional Jogja-Wates km 26, tepatnya di Simpang Tiga Ksatrian atau Grajen, Kapanewon Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (22/9) sore. Kali ini melibatkan dua sepeda motor yang saling bertabrakan hingga pengendaranya terpental.
Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB itu bermula saat seorang pengendara motor Honda Astrea bernopol AB 5135 GC yang dikemudikan seorang pria hendak keluar dari gang sisi selatan ke utara menuju jalan nasional.
Tiba-tiba dari arah timur ke barat, ada motor lain jenis matik bernomor polisi AB 5160 GA yang dikemudikan perempuan melaju kencang dan langsung menabraknya.
“Untuk kronologinya yaitu semula Honda Astrea Grand berjalan dari arah selatan menuju ke timur dan dari timur melaju sepeda motor Honda Vario, karena kurang hati-hatinya dari sepeda Honda Grand maka terjadi laka,” ungkap anggota Unit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Aiptu Teguh Riyantoko seperti dikutip dari laman NTMC Polri, Jumat (23/9).
Kerasnya benturan membuat dua pengendara itu terpental. Sementara sepeda motor mereka rusak parah.
“Korban sementara dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Wates. Luka yang dialami itu luka ringan, dan langsung dievakuasi oleh relawan PMI,” jelasnya.
Salah satu saksi mata, Hairudin, menyebut kecelakaan disebabkan karena pengendara yang keluar dari gang tidak hati-hati saat menyeberang. Pengendara itu diketahui langsung menyeberang tanpa memperhatikan kondisi lalu lintas.
Akibatnya pengendara itu tertabrak kendaraan lain yang datang dari arah timur. Adapun dari pengamatannya, korban hanya mengalami luka ringan meski benturan cukup keras.
“Kondisinya yang laki-laki agak lecet tangannya terus yang ibu-ibunya kayaknya luka ringan,” ujarnya.
Hairudin mengungkapkan kecelakaan semacam ini sudah cukup sering terjadi di Simpang Tiga Ksatrian. Biasanya terjadi saat jam-jam padat kendaraan seperti ketika pagi atau sore sepulang kerja.
“Wah sering, biasanya itu melibatkan kendaraan yang mau menyeberang,” ucapnya.