TANGSELXPRESS – Obesitas merupakan kondisi ketika lemak yang menumpuk di dalam tubuh sangat banyak akibat kalori yang masuk lebih banyak dibandingkan dengan yang dibakar. Risiko terjadinya penyakit jantung, hipertensi, hingga diabetes pun sangat mungkin terjadi jika obesitas tidak segera ditangani.
Data dari Riset Kesehatan Dasar Indonesia pada 2018 menunjukkan bahwa 22 persen atau sekitar 625.000 orang dewasa di Indonesia menderita obesitas.
Dikutip dari unggahan di akun Instagram Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, ada baiknya lakukan beberapa langkah berikut ini untuk menghindari terjadinya obesitas :
– Pola aktivitas fisik
Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari atau minimal 150 menit per minggu. Aktivitas fisik yang mudah yakni bisa dengan cara berjalan kaki minimal 10 ribu langkah per hari.
Selain itu, ada juga jenis latihan fisik yang dapat dilakukan, seperti aerobik (naik sepeda, jogging, renang ataupun golf). Ada juga latihan fisik yang bersifat anaerobik, misalnya seperti senam pernapasan, karate, lompat tinggi, dan angkat berat). Latihan anaerobik ini ada baiknya dilakukan dengan frekuensi 3-5 kali seminggu dengan durasi 40-60 menit.
Latihan fisik (aerobik dan anaerobik) harus disesuaikan dengan denyut nadi maksimal menurut usia, kemudian bisa dinaikkan secara bertahap, namun dengan mengikuti prinsip latihan BBTT (Baik, Benar, Teratur dan Terukur).
– Pola emosi makan
Hindari mengalihkan emosi dengan banyak makan pada saat marah, stres, ataupun bosan. Makanlah hanya pada saat merasa lapar, bukan karena lapar mata.
– Pola tidur/istirahat
Tidurlah dengan cukup sekira 6-8 jam per hari. Kurang tidur menyebabkan lebih banyak peluang waktu untuk mengonsumsi makanan. Waktu untuk beraktivitas fisik pun bisa menjadi lebih sedikit.