PAMULANG – Sejumlah sekolah di Tangerang Selatan (Tangsel), mulai dari tingkat TK hingga SMA, menerapkan sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sebagai langkah antisipasi terhadap aksi demonstrasi yang rencananya digelar pada Senin, 1 September 2025 hari ini.
Salah satu sekolah yang mengambil kebijakan tersebut adalah SMP Negeri 21 Pamulang, Tangsel. Pihak sekolah telah mengumumkan dan meminta para siswa belajar dari rumah dengan sistem daring (online).
“Betul, karena sudah tersebar kabar akan ada demo hari ini, pihak sekolah mengambil langkah antisipasi dengan menerapkan belajar online bagi seluruh siswa, dari kelas 7 hingga kelas 9. Hal ini agar lebih aman dan siswa bisa berada di rumah bersama keluarga,” ungkap Fikry Utama, salah seorang guru SMP Negeri 21 Tangsel, Senin, 1 September 2025.
Informasi yang beredar di masyarakat menyebutkan bahwa ada tiga titik lokasi yang perlu diwaspadai, yaitu kantor DPRD, Polres, dan Setda Tangerang Selatan.
Sejak Minggu, 31 Agustus 2025, sejumlah mobil patroli gabungan TNI dan Polda Metro Jaya juga sudah bersiaga di beberapa titik yang dianggap rawan aksi demonstrasi.
“Saya sudah waspada sejak hari Minggu. Karena itu, saya pribadi dan pihak sekolah mendukung penerapan PJJ sementara. Kami memutuskan PJJ berlangsung hingga Selasa. Jika situasi sudah aman, sekolah akan kembali masuk seperti biasa pada Rabu,” tambah Fikry.