JAKARTA – Viral di media sosial (medsos) video yang menayangkan aksi penggerudukan massa di kawasan Pondok Indah Golf, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Peristiwa ini dinarasikan terjadi Rabu (6/8/2025) siang.
Menanggapi video viral ini, Polres Metro Jakarta Selatan memastikan aksi penggerudukan tersebut hanya aksi demo ahli waris terkait sengketa tanah.
“Ada ahli waris yang mengaku punya sebagian tanah di Pondok Indah. Ahli waris mendatangkan massa untuk unjuk rasa,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.
Nicolas mengungkapkan, pihaknya ahli waris mendatangkan massa untuk melakukan demo karena mengaku tanahnya belum dibayarkan. Dia pun menyebut mengerahkan personel untuk pengamanan..
“(Pengerahan personel) kan bentuk pelayanan Polri dan pengamanan untuk memberikan rasa aman kepada warga masyarakat, karena massa pengunjuk rasa kan banyak,” terangnya.
Nicolas juga enggan bicara banyak terkait kepemilikan lahan tersebut. Dia menyebut hal itu menjadi ranah pengadilan. “Hanya pengadilan yang memutuskannya,” imbuhnya.
Nicolas hanya memastikan tak ada aksi bentrok ataupun kerusuhan dalam aksi demo tersebut. “Hoaks itu (soal kerusuhan). Aman terkendali. Pengunjuk rasa kan melakukan orasi. Tidak ada ribut atau bentrok,” tukasnya.