TANGERANG SELATAN – Waspada kadar asam urat tinggi dalam darah bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius, seperti kerusakan sendi dan tulang, penyakit ginjal, hingga gangguan jantung. Asam urat adalah hasil dari pemecahan zat purin, yakni zat alami dalam tubuh yang seharusnya dikeluarkan lewat urin.
Gangguan biasanya muncul ketika ginjal tidak mampu membuang asam urat secara efisien, atau tubuh justru memproduksi terlalu banyak. Kelebihan asam urat ini kemudian mengendap menjadi kristal di persendian dan menyebabkan nyeri parah, kaku, hingga sulit bergerak. Risiko terburuknya, organ penting seperti ginjal dan jantung pun bisa terdampak.
Salah satu cara untuk mengatasi kadar asam urat tinggi adalah mengatur pola makan. Ada beberapa jenis makanan yang tinggi purin dan sebaiknya dihindari. Bahkan konsumsi buah dan sayur pun juga perlu diperhatikan, karena kandungan fruktosa (gula alami) dalam makanan tersebut bisa memicu peningkatan produksi asam urat dalam tubuh.
“Zat kimia purin yang ada dalam tubuh juga bisa ditemukan dalam beberapa jenis makanan. Mengurangi konsumsi purin dapat membantu menjaga kadar asam urat tetap stabil. Fruktosa adalah gula alami yang terdapat dalam berbagai buah dan sayur. Karena kandungan fruktosa ini, beberapa makanan terasa manis secara alami. Namun, fruktosa juga bisa meningkatkan produksi asam urat dalam darah,” jelas Nidhi S, ahli gizi dan pendiri Half Life to Health, dilansir dari laman Hindustan Times.
Berikut beberapa jenis buah yang sebaiknya dihindari agar kadar asam urat tetap normal.
- Kismis (fruktosa per 100 gram: 26,54 gram}
Kismis berasal dari anggur yang mengandung purin. Mengonsumsi makanan tinggi purin bisa memperparah gejala asam urat. Karena itu, penderita asam urat sebaiknya benar-benar menghindari kismis.
- Apel (fruktosa per 100 gram: 8,52 gram)
Apel dikenal sebagai buah yang kaya antioksidan, namun kandungan fruktosanya cukup tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, bisa memperparah gejala asam urat.
- Kurma (fruktosa per 100 gram: 15,04 gram)
Kurma memang rendah purin, tapi kandungan fruktosanya sangat tinggi yang bisa menyebabkan lonjakan kadar asam urat dalam darah.
- Sawo (fruktosa per 100 gram: 8,6 gram)
Buah sawo juga dikenal tinggi fruktosa. Untuk menjaga kadar asam urat tetap terkendali, sebaiknya hindari konsumsi sawo secara berlebihan.
Konsumsi buah yang aman untuk pengidap asam urat
Jangan sedih, pengidap asam urat tetap bisa mengonsumsi jenis biah lain untuk menjaga asam urat tetap stabil, Berikut beberapa buah dengan kandungan fruktosa rendah yang lebih aman dikonsumsi:
– Blackcurrant: 2,98 gram
– Gooseberry: 2,1 gram
– Melon: 0,62 gram
– Persik: 1,15 gram
– Nanas: 1,21 gram
– Delima : 1,01 gram
– Stroberi: 1,9 gram