TANGERANG SELATAN– Tangerang Selatan (Tangsel) bukan hanya kota satelit Jakarta yang sibuk, tapi juga surga tersembunyi bagi pecinta kuliner. Dari makanan tradisional Betawi hingga jajanan kekinian, Tangsel menawarkan beragam cita rasa yang menggoda lidah. Berikut ini adalah rekomendasi kuliner khas Tangsel yang wajib kamu cicipi saat berkunjung.
1. Sate Bandeng – Ikan Tanpa Duri, Kaya Rempah
Sate bandeng adalah olahan ikan bandeng yang dihaluskan, dibumbui rempah khas, kemudian dibakar seperti sate. Makanan ini merupakan ikon kuliner tradisional Tangerang. Kamu yang suka sate ini bisa membelinya di Sate Bandeng Hj Maryam di Pasar Ciputat atau Sate Bandeng Ibu Nur di Pamulang Barat. Kisaran harganya Rp25.000-Rp40.000 per tusuk besar.
2. Nasi Uduk Kebon Kacang – Wangi, Gurih, dan Mengenyangkan
Meski nasi uduk dikenal sebagai kuliner Betawi, Tangsel punya banyak penjaja nasi uduk yang tak kalah lezat. Salah satunya Nasi Uduk & Ayam Goreng Kebon Kacang 21 di BSD. Kombinasi nasi wangi, ayam goreng kremes, sambal kacang, dan emping dijamin bikin ketagihan.
3. Pecak Ikan – Sensasi Pedas Segar ala Kampung
Pecak ikan adalah hidangan ikan goreng yang disiram sambal pecak khas Betawi. Di Tangsel, kamu bisa menemukan versi yang menggugah selera di Warung Pecak Petojo atau Pecak Betawi Pondok Cabe. Ikan gurame atau lele disajikan renyah di luar, lembut di dalam, berpadu dengan sambal pecak yang pedas segar.
4. Soto Tangsel – Versi Lokal yang Menggoda
Soto khas Tangsel biasanya mirip soto Betawi, namun lebih ringan dan cocok untuk sarapan. Salah satu yang populer adalah Soto Betawi H. Mamat di Serpong, yang punya kuah gurih dan daging empuk. Cocok dinikmati dengan nasi atau lontong.
5. Ketoprak Cempaka – Kuliner Pinggir Jalan yang Melegenda
Siapa sangka, ketoprak di Tangsel bisa menjadi legendaris. Ketoprak Cempaka di Ciputat dikenal karena bumbu kacangnya yang kental, manis-pedas, dan disajikan dengan kerupuk merah khas Jakarta. Harga terjangkau, rasa luar biasa.
6. Tahu Gejrot Rawabuntu – Rasa Pedas yang Melekat
Di sekitar stasiun Rawabuntu, kamu bisa menemukan pedagang tahu gejrot yang selalu ramai antrean. Perpaduan tahu goreng, kuah cuka pedas, dan bawang merah mentah menciptakan rasa pedas-asam-manis yang khas.
7. Es Podeng Legendaris Pasar Ciputat
Kuliner penutup yang tak boleh dilewatkan adalah Es Podeng Pasar Ciputat. Es krim tradisional ini disajikan dengan roti, kacang tanah, meses, dan susu kental manis. Cocok dinikmati siang hari untuk menyegarkan badan setelah kulineran.