TANGSEL – Sosok dan nama Sister Hong tiba-tiba terkenal dan viral di jagat maya setelah kasus skandal yang melibatkan dirinya terbongkar ke publik. Sister Hong selama ini dikenal sebagai wanita feminin dengan penampilan menarik, namun faktanya ia adalah seorang pria asal Tiongkok bernama asli Jiao.
Sister Hong ditangkap karena diduga menyebarkan ribuan video hubungan seksual secara ilegal tanpa persetujuan.
Siapa sebenarnya sosok yang juga dikenal dengan panggilan Uncle Red ini?
Berdasarkan laporan South China Morning Post, Sister Hong atau yang juga dikenal dengan nama Uncle Red, awalnya mencuri perhatian di media sosial Tiongkok berkat penampilannya yang lembut dan gaya hidup rumahan yang ditampilkannya di dunia maya.
Dalam setiap unggahan di media sosial, Sister Hong menampilkan image seorang janda pencari cinta dan wwanita rumaha yang suka memasak, berkebun, dan merawat diri.
Namun, di balik itu semua, Sister Hong sebenarnya adalah Jiao, pria berusia 38 tahun yang kerap melakukan cross-dressing dan menyamar sebagai perempuan.
Untuk menguatkan penyamarannya, Jiao memakai wig, berdandan dengan riasan menor, mengenakan pakaian wanita, serta mengubah suaranya agar terdengar lebih feminin. Banyak pria yang tertarik pada sosok Sister Hong yang terlihat anggun dan lembut di media sosial.
Demi memperkuat citra tersebut, Jiao juga kerap membagikan konten bertema domestik, seperti memasak dan berkebun, serta mengunggah foto-foto rekayasa editan sesuai identitas palsunya.
Setelah berhasil memikat para pria di aplikasi kencan, Jiao lalu mengundang mereka ke apartemennya di Nanjing.
Setelah itu, Jiao melakukan hubungan intim yang direkamnya diam-diam menggunakan kamera tersembunyi. Video-video tersebut kemudian disebarkan ke sebuah grup online berbayar dengan tarif keanggotaan 150 yuan atau sekitar Rp 330.000.
Yang mengejutkan, Jiao berhasil menggaet dan berhubungan intim dengan lebih dari 1.600 pria selama tiga tahun terakhir.
Para korban berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari mahasiswa, pekerja profesional, pelatih kebugaran, hingga ekspatriat. Banyak di antaranya merupakan pria-pria tampan yang terpikat oleh citra manis Sister Hong.
Jiao juga dikenal sering meminta “hadiah” seperti buah-buahan, susu, minyak goreng, tisu, atau peralatan dapur. Modus ini membuat banyak pria tidak curiga karena Jiao pernah meminta uang.
Sayangnya, banyak dari hubungan intim tersebut dilakukan tanpa ‘pengaman’, yang kini menimbulkan kekhawatiran publik terkait penyebaran penyakit menular seksual.
Kasus Sister Hong ini menjadi viral dan memicu kemarahan publik dan mengecam tindakan manipulatif berbahaya dari Jiao.
Bahkan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Nanjing sampai membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi siapa pun yang merasa pernah terlibat hubungan intim dengan Jiao.