TANGSEL – Film Sore: Istri dari Masa Depan, mengadaptasi web series populer tahun 2017 dengan judul yang sama, kini hadir dalam versi layar lebar yang lebih emosional dan sinematik, membuat penonton terbawa arus melankolis dalam cerita film.
Baru seminggu penayangannya, film Sore: Istri dari Masa Depan sudah mencapai 667.560 penonton dan terus bertambah.
Dua pemeran utama film ini Dion Wiyoko dan Sheila Dara mengaku merasa senang bisa dipertemukan dalam film terbaru arahan sutradara Yandy Laurens.
Sebelum filmnya rilis, mereka mengakui bahwa genre romansa tidak memiliki banyak peminat di bioskop Indonesia, namun mereka berharap dengan adanya film Sore, film ini bisa membawa angin segar bagi genre tersebut.
“Harapannya pasti banyak penontonnya. Kemarin, kita baru menemukan rekor baru bahwa nomor satu tertinggi film Indonesia berubah film anak-anak animasi pula jadi sebenarnya penonton Indonesia gak horor aja, tapi semoga romansa drama jadi harapan baru juga,” kata Dion Wiyoko kepada VOI dalam kunjungannya pada 13 Juni lalu di Jakarta Pusat.
“Saya yakin penonton Indonesia bosan dan ingin ada pilihan lain dan pengin nonton film romansa dewasa dengan drama dan cinematic dan harus nontonn di bioskop. Yang dicari juga pilihan Sore bisa jadi pilihan mengobati rasa kangennya dengan romansa yang epik,” lanjutnya.
Sheila Dara yang perdana memerankan Sore juga merasa pengalaman luar biasa ketika syuting dan diharapkan penonton juga merasa hal serupa.
“Sebenarnya kalau jumlah penonton itu sudah ranah produser. Ranah kita, semoga yang kita rasakan ketika syuting bisa sampai ke penonton,” kata Sheila Dara.
“Value yang dikasih, diambil sama penonton, jadi bahan diskusi sama orang-orang terdekat jadi experience-nya gak berhenti di bioskop tapi membicarakannya,” katanya.
Dalam seminggu penayangan, film Sore: Istri dari Masa Depan mencapai 667.560 penonton dan terus bertambah.
Dua pemeran utama film Sore: Istri dari Masa Depan, Dion Wiyoko dan Sheila Dara merasa senang bisa dipertemukan dalam film terbaru Yandy Laurens ini.
Sebelum filmnya rilis, mereka mengakui bahwa genre romansa tidak memiliki banyak peminat di bioskop Indonesia, namun mereka berharap dengan adanya film Sore bisa membawa angin segar bagi genre tersebut.
“Saya yakin penonton Indonesia bosan dan ingin ada pilihan lain dan pengin nonton film romansa dewasa dengan drama dan cinematic dan harus nontonn di bioskop. Yang dicari juga pilihan Sore bisa jadi pilihan mengobati rasa kangennya dengan romansa yang epik,” ujar Dion Wiyoko .
Sheila Dara yang memerankan karakter Sore juga merasa memiliki pengalaman luar biasa ketika syuting dan berharap penonton juga merasakan hal serupa.
“Value yang dikasih, diambil sama penonton, jadi bahan diskusi sama orang-orang terdekat jadi experience-nya gak berhenti di bioskop tapi membicarakannya,” katanya.
Film ini tak hanya menawarkan romansa, tetapi juga menyelipkan unsur perjalanan waktu dan refleksi personal. Penonton diajak memahami pentingnya kesempatan kedua, memperbaiki kesalahan masa lalu, dan berani menghadapi perubahan.