TANGSELXPRESS – Astra Credit Companies (ACC), grup perusahaan pembiayaan, melalui Unit Usaha Syariahnya hadir di acara Syariah Financial Fair (SYAFIF) 2025 Goes to Tangerang yang berlangsung dari tanggal 22 hingga 23 Februari 2025 di AEON Bumi Serpong Damai (BSD).
ACC merupakan satu-satunya perusahaan pembiayaan yang berkontribusi pada acara SYAFIF Goes to Tangerang.
Acara pembukaan SYAFIF 2025 Goes to Tangerang ini dihadiri langsung oleh Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Banten Adi Dharma, Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah, Anggota DPD RI Habib Ali Alwi, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi dan Ketua Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Provinsi Banten Siti Ma’rifah. Dari ACC turut hadir Unit Usaha Syariah Head ACC Wisnu Wardhana.
Chief In Charge ACC Syariah Devy Santoso Jayadi mengatakan bahwa kehadiran ACC di SYAFIF 2025 Goes to Tangerang selain merupakan dukungan untuk GERAK Syariah juga untuk menjalankan misi dalam memberikan literasi keuangan syariah untuk masyarakat.
“SYAFIF 2025 Goes to Tangerang ini merupakan kesempatan bagi kami untuk memberikan literasi keuangan syariah untuk masyarakat sekaligus memperkenalkan ACC Syariah sesuai dengan misi kami “To Promote Sharia for a Better Living,” ujar Devy.
ACC memberikan promo menarik untuk produk ACC Syariah Haji Reguler dan ACC Syariah Haji Khusus selama SYAFIF 2025 Goes to Tangerang berlangsung. Selain memaparkan materi tentang ACC Syariah dan literasi keuangan Syariah, ACC juga melakukan beberapa aktivitas untuk pengunjung seperti games berhadiah menarik dan juga survey pengunjung berhadiah.
Acara SYAFIF 2025 Goes to Tangerang ini juga sekaligus merupakan peluncuran Program GERAK Syariah. GERAK Syariah merupakan kolaborasi OJK dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pelaku Usaha Jasa Keuangan Syariah (PUJKS), Asosiasi Pelaku Jasa Keuangan Syariah, Bank Indonesia, Kementrian Agama RI, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), Tim Percepatan Keuangan Daerah (TPAKD).