TANGSELXPRESS – Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Addin Jauharudin meraih penghargaan atas peran aktif dalam membangun hubungan visioner antara Jakarta-Vatikan.
Pemberian penghargaan ini berlangsung di Aula Universitas Tarumanegara pada Sabtu, 25 Januari 2025. Penghargaan tersebut diberikan oleh anggota DPR RI Nurul Arifin.
Selain Addin, sejumlah pimpinan OKP seperti Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Katolik, Pemuda Budha, Hindu, dan Kong Hu Chu, serta Romo Markus Solo Kewuta dari Vatikan, juga menerima penghargaan tersebut.
“Penganugerahan ini merupakan bentuk penghormatan atas peran aktif Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan organisasi kepemudaan lintas agama lainnya dalam mendukung perdamaian global,” jelas Pendiri sekaligus Penasihat Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI), AM Putut Prabantoro dalam keterangannya, Minggu (26/1/2025).
Putut mengunkapkan, penghargaan ini diberikan atas inisiatif dan kontribusi GP Ansor dalam berbagai kegiatan kerukunan beragama dari toleransi dengan menjaga keamanan beribadah saat Natal 2024, penandatanganan Deklarasi Jakarta-Vatikan.
Deklarasi Jakarta-Vatikan ditandatangani di Paul VI Audience Hall, Vatikan, pada 21 Agustus 2024, sebagai hasil kolaborasi organisasi kepemudaan lintas agama dari Indonesia, termasuk GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah, Pemuda Katolik, Pemuda Hindu, dan GAMKI.
Deklarasi ini mengusung tema ‘Keadilan dan Perdamaian untuk Dunia’. Deklarasi ini menegaskan komitmen untuk membangun masyarakat dunia yang berlandaskan toleransi, solidaritas, dan gotong royong.
“Ini bukanlah hal yang main-main. Deklarasi ini berisi ajakan untuk membangun masyarakat dunia dengan nilai-nilai toleransi dan solidaritas, serta mendorong penyebaran prinsip-prinsip yang tertuang dalam Dokumen Abu Dhabi. Dalam konteks ini, Pancasila menjadi landasan yang sangat relevan untuk meredakan ketegangan global,” tuturnya.
Putut juga mengingatkan bahwa penghargaan ini hanya permulaan dari jalan panjang yang harus ditempuh oleh para pemuda lintas agama.
“Ini seperti sebuah titik start, tempat mereka memulai perjalanan menuju masa depan. Kelak mereka akan menjadi pemimpin bangsa yang harus terus melanjutkan estafet perjuangan ini,” tambahnya.
Sementara Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterima.
“Penghargaan ini bukan hanya milik GP Ansor, tetapi juga menjadi simbol kerja bersama lintas agama dalam menciptakan dunia yang lebih adil dan damai. Kami berkomitmen untuk terus menyebarkan nilai-nilai toleransi, sebagaimana yang tertuang dalam Deklarasi Jakarta-Vatikan,” terang Addin.
Ia menambahkan, penghargaan ini merupakan motivasi bagi GP Ansor dan seluruh pemuda Indonesia untuk terus bergerak maju. “Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil, dan deklarasi ini adalah salah satu langkah menuju dunia yang lebih baik,” tegasnya.
“Apresiasi ini saya peruntukan untuk seluruh kader Ansor-Banser yang terus berjibaku berkhidmah di organisasi, melayani masyarakat, dan merawat dan menjaga NKRI,” imbuh Addin.
Diketahui, kerjasama organisasi kepemudaan lintas agama tidak hanya bekerjasama dalam hal penandatangan Jakarta-Vatikan, tapi juga kegiatan lainnya seperti penanaman pohon langka bersama Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono di Yogyakarta, baru-baru ini.