DALAM era digital yang semakin maju, literasi keuangan menjadi salah satu keterampilan esensial yang harus dimiliki setiap individu, termasuk anak-anak. Namun, banyak anak yang belum memahami konsep dasar uang, transaksi, dan pentingnya menabung. Hal ini dapat berdampak pada kemampuan mereka untuk mengelola keuangan di masa depan.
Berdasar pada hal tersebut kegiatan PMKM ini hadir sebagai solusi inovatif untuk mengenalkan konsep-konsep tersebut melalui pendekatan yang sesuai dengan dunia anak-anak, yaitu permainan interaktif.
Mahasiswa Universitas Pamulang sukses melakukan kegiatan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) dengan mengangkat judul “Edukasi digital: Memahami uang dan transaksi melalui permainan interaktif untuk anak-anak”.
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 14 November 2024 di Panti Asuhan Dompet Yatim dan Dhuafa Pamulang. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa program studi akuntansi, yang beranggotakan empat orang terdiri dari Annisa Azka Afdaliya, Channisa Nurul Qolbi, Nabilah Hanin Pramestia, dan Nur Kamalia. Kegiatan PMKM ini dibimbing langsung dosen Ibu Fitria Eka Ningsih, S.E., M.AK.
Kegiatan PMKM dibuka dengan sambutan dari ketua tim PMKM yaitu Channisa Nurul Qolbi. Channisa menjelaskan sedikit mengenai maksud dan tujuan tim PMKM melakukan kegiatan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat di Panti Asuhan Dompet Yatim dan Dhuafa Pamulang. Acara selanjutnya yakni sesi perkenalan dengan para peserta PMKM dan juga tim PMKM. Acara berlangsung dengan sambutan hangat dan respon yang baik dari para peserta atau anak-anak di Panti Asuhan Dompet Yatim dan Dhuafa.
Setelah sesi perkenalan, dilanjutkan dengan pemaparan materi yang diterangkan oleh masing-masing anggota tim PMKM. Pemaparan materi dilakukan dengan cara yang interaktif dan menyenangkan, hal ini dilakukan agar para peserta yang masih anak-anak dapat dengan mudah memahami apa yang disampaikan oleh anggota tim PMKM. Adapun materi yang disampaikan berkaitan dengan transaksi, keuangan, bagaimana caranya mengatur pengeluaran, serta bagaimana caranya mulai menabung sejak usia dini. Di sela-sela pemaparan materi, para anggota tim PMKM mengajak para peserta untuk melakukan games atau ice breaking, hal ini dilakukan untuk mencairkan suasana dan membuat para peserta tidak cepat bosan selama kegiatan PMKM ini berlangsung.
Setelah menyampaikan semua materi kepada para peserta, acara dilanjutkan dengan kegiatan praktek yaitu menghias celengan. Dimana nantinya celengan yang sudah dihias akan diberikan kepada para peserta sebagai cinderamata, atau dapat dipergunakan untuk memulai menabung.
Dalam kegiatan menghias celengan ini para peserta diberikan alat lukis dan kuas untuk mengkreasikan ide atau imajinasi mereka untuk membuat celengan itu semakin menarik. Selama kegiatan ini berlangsung, respon yang diberikan baik dan sangat amat antusias dari para peserta. Diakhir acara anggota tim PMKM memberikan bingkisan untuk para peserta sebagai hadiah bingkisan dan selanjutnya diadakan sesi foto bersama dengan para peserta, anggota tim PMKM, dan dosen pembimbing.
Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini dirancang untuk:
- Mengajarkan anak-anak tentang konsep dasar uang, seperti nilai, cara memperoleh, dan pentingnya mengelola uang.
- Mengenalkan jenis-jenis transaksi, baik tunai maupun non-tunai.
- Membantu anak memahami pentingnya menabung dan membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
- Memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan melalui media digital dan permainan.
Kegiatan ini melibatkan anak-anak dengan rentan usia 7 – 14 tahun, selama kegiatan berlangsung anak-anak terlihat antusias dalam mendengarkan dan menyimak pemaparan materi terkait dengan keuangan dan menabung. Melalui respon dan antusias mereka diharapkan kegiatan ini akan memberikan manfaat dan dampak yang baik untuk mereka dalam hal pentingnya pengelolaan uang yang bijak.
Kegiatan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) ini menjadi salah satu wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam membangun masyarakat yang melek literasi keuangan. Dengan pendekatan yang kreatif dan inovatif, kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak tetapi juga menciptakan dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan.
Penulis:
- Annisa Azka Afdaliya
- Channisa Nurul Qolbi
- Nabilah Hanin Pramestia
- Nur Kamaliah
Mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pamulang
Tulisan ini dibuat dalam rangka tugas kuliah.