TANGSELXPRESS – Ratusan warga Desa Salembaran Jaya, Teluknaga, Tangerang, Banten, merusak puluhan truk tanah proyek pembangunan Pantai Indah Kosambi (PIK) 2, Kamis (7/11/2024).
Warga yang geram, juga memblokir jalan hingga ratusan truk proyek tak dapat melintas. Aksi warga ini dilakukan lantaran tragedi kecelakaan yang menyebabkan korban anak berusia 9 tahun luka berat.
Berdasarkan kabar yang beredar di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), ratusan kendaraan truk tambang dirusak dan dibakar oleh warga yang memprotes aktivitas kendaraan itu.
Bahkan sebagian warga yang terlibat dari aksi pemblokiran itu melakukan penjarahan suku cadang dari ratusan kendaraan tersebut.
Aksi spontanitas warga desa disebabkan geram dengan aktivitas kendaraan tambang yang banyak melanggar aturan jam operasional sesuai peraturan daerah (perda).
Menurutnya, kondisi jalan yang dilintasi kendaraan berat ini telah merusak jalan dan mengakibatkan banyaknya debu yang mengganggu aktivitas masyarakat.
Polres Metro Kota Tangerang beserta Polda Metro Jaya turut mengerahkan puluhan personel untuk melakukan pengamanan.
Namun, langkah pengamanan yang dilakukan oleh petugas mendapat penolakan dan penghadangan hingga mengakibatkan bentrok dengan anggota kepolisian.
Kepolisian telah mengamankan sopir truk tanah berinisial DWA (21) yang menyebabkan kecelakaan dan menabrak bocah umur 9 tahun.
“Kejadiannya di Jalan Raya Salembaran, tepatnya depan steam mobil Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang,” ungkap Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Polisi Zain Dwi Nugroho.