TANGSELXPRESS – Denny Sumargo mencoba memberikan klarifikasi terkait alasan ia membawa kalimat suku Bugis dan Makassar saat bertemu Farhat Abbas yang imbasnya komentar tersebut dianggap tidak baik dan dilaporkan ke polisi oleh Farhat Abbas.
Kalimat yang diucapkan oleh Denny Sumargo alias Densu ini ialah Sirri Na Pacce yang memiliki makna dan harga diri.
“Makassar dan Bugis adalah suku yang bersaudara yang mengutamakan harga diri dan jaga kehormatan lewat perilaku,” tulis Denny Sumargo dikutip dari instagram @sumargodenny, Jumat, (8/11/2024).
Ia menjelaskan alasan membawa kedua suku tersebut karena ditanya oleh Farhat Abbas saat mereka melakukan diskusi di rumah sang pengacara.
“Menurut gue semua suku punya prinsip yang memuliakan harga diri serta kehormatan, karena gue ditanya orang mana ya gue menjawab dari mana gue berasal dan prinsip yang gue diajarkan oleh leluhur,” ungkapnya.
Karena merasa ditantang oleh Farhat Abbas akhirnya Densu mengucapkan kalimat tersebut karena bangga dengan prinsip Siri Na Pacce.
Ia pun meminta maaf apabila ada yang tersinggung dengan perkataannya tersebut.
“Kalau tidak ditanya atau ditantang, gue tidak akan berbicara seperti itu, mohon maaf kalau ada yang tersinggung karena gue bangga dengan prinsip sirri na pacce,” ujar dia.