TANGSELXPRESS – Mengetahui tipe kepribadian anak adalah salah satu bekal ilmu parenting yang sangat penting. Orangtua harus tahu tipe kepribadian yang dimiliki oleh sang buah hati untuk menentukan bagaimana sebaiknya pola asuh yang diterapkan.
Selain itu, mengetahui tipe kepribadian anak akan membantu para orangtua untuk mendidik anak serta cara menghadapi mereka di masa pertumbuhan psikis mereka.
Perlu diketahui, awal mula munculnya tipe kepribadian anak berasal dari pemikiran dokter Yunani Kuno, Hippocrates.
Dalam teorinya, Hippocrates mengatakan bahwa di dalam tubuh manusia ada empat cairan yang punya kandungan sifat unsur alam. Keempat cairan tersebut adalah chole (empedu kuning) yang punya sifat kering.
Selain itu ada cairan melanchole (empedu hitam) dengan sifatnya basah, lalu cairan phlegma (lendir) yang bersifat dingin, dan sanguis (darah) dengan sifat cenderung panas.
Dilansir dari Medicinenet, berikut ini masing-masing tipe kepribadian yang dimiliki oleh anak beserta sifat yang dimilikinya.
Sanguinis
Tipe kepribadian pertama adalah sanguinis. Anak yang punya kepribadian ini biasanya lebih populer karena pembawaannya selalu riang, menyenangkan, bahkan dikenal ekstrovert. Sanguinis sangat suka berinteraksi dengan orang banyak sehingga mampu dan terbuka menerima siapapun yang mendekat ke dirinya.
Namun anak dengan tipe kepribadian sanguinis akan mudah bosan jika berdiam diri di dalam rumah. Ia juga akan merasa kesulitan jika tidak ada hiburan di depannya. Para orangtua sebaiknya bisa menyikapi dan menyelami apa yang diinginkan sang buah hati dikala kebosanannya mulai timbul.
Melankolis
Tipe kepribadian selanjutnya adalah melankolis. Anak dengan tipe kepribadian ini cenderung sering murung, pesimis, dan cukup perasa. Para orangtua disarankan jangan terlalu keras dalam mendidik anak dengan tipe melankolis. Karena sifatnya yang terlalu sensitive bisa menimbulkan rasa trauma bila mendapatkan pola asuh yang terlalu ekstrem dank eras.
Ciri-ciri anak kepribadian melankolis biasanya kreatif, serius, berbakat, romantis, dan punya jiwa artistik. Anak dengan kepribadian ini biasanya dikenal setia, lebih memilih menghindari konflik dan senang berbuat baik kepada orang lain.
Anak melankolis juga dikenal cukup sensitif sehingga ia akan mudah menangis karena emosinya mudah bergejolak.
Phlegmatis
Anak bertipe phlegmatis cukup mudah untuk dikenali. Anak dengan kepribadian ini banyak dianggap pemalas, tenang, sekaligus tidak mudah marah dan emosi, tak gampang berubah pendirian sabar, dan lebih cenderung introvert.
Sikap pesimis anak phlegmatis cukup berdampak pada pekerjaannya. Oleh karenanya orangtua yang memiliki anak dengan tipe kepribadian ini harus banyak dimotivasi.
Koleris
Hippocrates menganggap ada anak yang cenderung punya empedu kuning lebih banyak sehingga tubuhnya akan terlihat besar dan kuat.
Anak dengan tipe kepribadian ini dikenal cukup aktif. Biasanya ia lebih kompetitif, bersemangat, suka berpetualang, serta saat memiliki kemauan akan ia perjuangkan.
Selain itu anak dengan tipe ini cenderung tidak mudah mengendalikan diri dan terkenal garang bahkan condong ke agresif. Kondisi itu dibarengi dengan sikap disiplin dan etos kerja yang tinggi.